Satgas Damai Cartenz Lumpuhkan 2 Anggota KKB Kopi Tua Heluka dan Yotam Bugiangge

Kaops Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani menyampaikan, anggota KKB yang dilumpuhkan pertama adalah Afrika Heluka, yang merupakan kelompok Yahukimo pimpinan Kopi Tua Heluka.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 12 Apr 2024, 10:34 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2024, 10:34 WIB
Salah satu pimpinan Organisasi Papua Merdeka (OPM) Abubakar Kogoya tewas ditembak aparat gabungan TNI-Polri saat kontak tembak di Distrik Tembagapura Mimika Papua pada Kamis sore, (4/4/2024).
Salah satu pimpinan Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau KKB Abubakar Kogoya tewas ditembak aparat gabungan TNI-Polri saat kontak tembak di Distrik Tembagapura Mimika Papua pada Kamis sore, (4/4/2024). (Dok. TNI).

Liputan6.com, Jakarta - Satgas Damai Cartenz melakukan tindakan tegas terukur terhadap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Yotan Bugiangge di Yahukimo, Papua Pegunungan.

Kaops Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani menyampaikan, anggota KKB yang dilumpuhkan pertama adalah Afrika Heluka, yang merupakan kelompok Yahukimo pimpinan Kopi Tua Heluka.

“KKB Aktif Afrika Heluka merupakan DPO kasus penembakan anggota Polres Yahukimo atas nama Brigpol Usdar yang menyebabkan gugurnya korban pada 29 November 2022,” tutur Faizal kepada wartawan, Jumat (12/4/2024).

Selain itu, Afrika Heluka juga terlibat dalam penembakan anggota Brimob Satgas Preventif Operasi Damai Cartenz yang menyebabkan satu personel gugur dan satu lainnya mengalami luka berat pada 30 November 2022.

Termasuk juga turut andil dalam aksi penyerangan Mako Polres Yahukimo pada 30 Desember 2022, penyerangan Dandim 1715/Yahukimo hingga menyebabkan satu anggota TNI gugur pada 1 Maret 2023.

“Serta penembakan pesawat Trigana Air B737 PK-YSC pada 11 Maret 2023,” jelas dia.

Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno menambahkan, anggota KKB Papua lainnya yang dilumpuhkan adalah Toni Wetapo alias Toni Giban kelompok Yahukimo pimpinan Yotam Bugiangge.

“Yang bersangkutan diduga terlibat pembantaian terhadap masyarakat pendulang emas di Kali I pada 16 Oktober 2023, dengan korban masyarakat sipil sebanyak 13 orang meninggal dunia, satu orang luka-luka dan dua orang lainnya tidak ditemukan, serta terakhir terlibat dalam penembakan Pesawat Wings Air di bandara Nop Goliat Dekai, Yahukimo pada tanggal 17 Februari 2024,” ujar Bayu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Sita Barang Bukti

Dia menyebut, penanganan Afrika Heluka dan Toni Wetapo alias Toni Giban berkembang hingga operasi penangkapan enam orang lainnya dari TKP penindakan, yang diduga seluruhnya merupakan anggota KKB aktif. Mereka diamankan di posko Operasi Damai Cartenz wilayah Yahukimo.

Petugas turut menyita sejumlah barang bukti, antara lain lima buah parang, satu pucuk senapan angin, dua busur panah, sebilah pisau dengan gagang berwarna merah, sebilah katana dengan sarung terbuat dari kayu berwarna merah, sebilah pisau, dan ponsel berbagi jenis serta aksesoris lainya yang bermotif Bintang Kejora.

"Tindakan Satgas Damai Cartenz ini memberikan pesan yang kuat kepada para pelaku kejahatan dalam hal ini KKB bahwa tindakan mereka tidak akan ditoleransi dan akan dihadapi dengan tindakan hukum yang tegas," Bayu menandaskan.

Infografis 4 Insiden Penembakan Pesawat Ulah KKB di Papua. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 4 Insiden Penembakan Pesawat Ulah KKB di Papua. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya