Steven Kandouw Bakal Wujudkan Pembangunan 25 Sekolah Unggulan Jika Terpilih Jadi Gubernur Sulut

Calon Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw berjanji bakal melakukan pembangunan 25 sekolah unggulan di 15 kabupaten dan kota jika terpilih menjadi Gubernur Sulut.

oleh Gilar Ramdhani pada 24 Okt 2024, 16:53 WIB
Diperbarui 24 Okt 2024, 15:53 WIB
Steven Kandouw Bakal Wujudkan Pembangunan 25 Sekolah Unggulan Jika Terpilih Jadi Gubernur Sulut
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandow dan Denny Tuejeh. (Istimewa)

Liputan6.com, Minahasa Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw dan Denny Tuejeh tampil memukau para pendukungnya saat debat publik kedua yang digelar KPU Sulawesi Utara bertempat di gedung Wale Ne Tou Tondano Minahasa, Rabu (23/11/2024).

Steven Kandouw menyampaikan salah satu program unggulan di sektor pendidikan yakni pembangunan 25 sekolah unggulan di 15 kabupaten dan kota di provinsi Sulawesi Utara

"Artinya akan ada kabupaten atau kota yang memiliki dua sekolah unggulan," kata Cagub Steven didampingi Cawagub Letjen Purn Denny Tuejeh.

Menurut Steven, pendidikan di provinsi Sulut telah memiliki rekam jejak yang bagus. Hal ini bisa dibuktikan dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sulut terbaik di Sulawesi dan salah terbaik di Indonesia.

"IPM memiliki 14 indikator dan salah satunya adalah pendidikan. Kalau pendidikan tidak baik, IPM rendah," ujarnya.

Steven mengatakan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) IPM Sulut baik walaupun belum sempurna.

"Kami akan upayakan itu menjadi sempurna karena ada peta jalan, apa yang akan dikerjakan untuk meningkatkan pendidikan," ujar pasangan yang diusung PDIP itu.

Lanjutkan Predikat Opini WTP dari BPK

Dari sisi penegakan hukum, Cagub Steven mengatakan akan membangun kerja sama dengan aparat penegak hukum, kepolisian, kejaksaan dan Kementerian Hukum dan HAM.

"Tak heran kita sudah mendapatkan 10 kali opini wajar tanpa pengecualian atau WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan," ujarnya.

 

(*)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya