603 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada H-10 hingga H-7 Lebaran 2025

Lisye merinci, khusus pada Senin, 24 Maret kemarin, lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 144.511 kendaraan atau meningkat 10,0% dari lalin normal (131.323 kendaraan).

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro Diperbarui 25 Mar 2025, 16:00 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2025, 16:00 WIB
H-2 Idul Fitri 1443H, Gerbang Tol Cikampek Masih Padat
Foto udara memeperlihatkan kendaraan pemudik terjebak kemacetan ketika hendak memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat, Sabtu (30/4/2022). Pada H-2 Lebaran ini, sejumlah rekayasa lalu lintas masih diberlakukan di ruas tol trans jawa baik sistem contraflow hingga one way guna mengatasi kepadatan lalulintas. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 603.658 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek sejak 21 Maret hingga 24 Maret 2025. Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana mengatakan, jumlah tersebut adalah angka kumulatif dari empat gerbang tol utama.

“Pada H-10 s.d H-7 libur Idulfitri 1446H/2025 atau tepatnya 21 hingga 24 Maret 2025, 603.658 kendaraan meninggalkan Jabotabek. Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung), GT Cikupa (menuju arah Merak), dan GT Ciawi (menuju arah Puncak),” kata Lisye dalam keterangan pers diterima, Selasa (25/3/2025).

Lisye merinci, khusus pada Senin, 24 Maret kemarin, lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 144.511 kendaraan atau meningkat 10,0% dari lalin normal (131.323 kendaraan).

Berdasarkan data tersebut, total volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek naik 11,9% jika dibanding dengan periode libur Idulfitri tahun 2024 yang berjumlah 539.317 kendaraan atau naik 3,6% jika dibandingkan dengan lalin normal 582.900 kendaraan.

“Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 276.342 kendaraan (45,8%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 190,474 kendaraan (31,6%) menuju arah Barat (Merak), dan 136.842 kendaraan (22,7%) menuju arah Selatan (Puncak),” ungkap Lisye.

 

Promosi 1
Distribusi Lalin

Distribusi Lalin

Skema Ganjil Genap akan Diterapkan di Ruas Tol Cikampek hingga Kalikangkung
Foto udara sejumlah kendaraan pemudik saat memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama menuju arah Tol Cipali di Karawang, Jawa Barat, Sabtu (6/4/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Lebih detilnya, berikut rincian distribusi lalin sebagai berikut:

ARAH TIMUR (TRANS JAWA & BANDUNG)

-Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 152.070 kendaraan, meningkat sebesar 34,8% dari lalin normal.

-Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 124.272 kendaraan, lebih rendah 9,5% dari lalin normal.

-Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 276.342 kendaraan, meningkat sebesar 10,5% dari lalin normal.

 

Arah Barat dan Selatan

ARAH BARAT (MERAK)

*Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 190.474  kendaraan, lebih rendah 0,1% dari lalin normal.

ARAH SELATAN (PUNCAK)

*Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 136.842 kendaraan, lebih rendah 3,7% dari lalin normal. 

Infografis Deretan Ruas Jalan Tol Beri Diskon Tarif Saat Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Deretan Ruas Jalan Tol Beri Diskon Tarif Saat Mudik Lebaran 2024. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya