Liputan6.com, Jakarta - Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur terus melakukan pendataan terhadap masyarakat yang sudah mulai berdatangan usai mudik Lebaran 2025.
"Tercatat, ada 12.169 penumpang yang tiba di Jakarta dari berbagai daerah, pada Sabtu 5 April 2025. Total bus kedatangan 448," ujar Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni kepada wartawan, Minggu (6/4/22025).
Baca Juga
Dia menjelaskan, berdasarkan data yang diperoleh, total tersebut terbagi dalam tiga waktu yakni pada pukul 06.00-14.00 WIB sebanyak 5.147 orang dengan 169 bus.
Advertisement
Kemudian, lanjut Yulza, pukul 14.00-22.00 WIB yaitu 4.569 penumpang dengan 162 bus. Selanjutnya, pada pukul 22.00-06.00 WIB, penumpang tiba di Terminal Kampung Rambutan sebanyak 2.453 dengan 117 bus.
Selain itu, pihaknya juga mencatat sejumlah masyarakat yang melaksanakan mudik atau keberangkatan ke kampung halamannya masing-masing.
"Penumpang 411 dan bus 78. Jumlah tersebut juga sama dibagi dalam tiga waktu, yakni pukul 06.00-14.00 WIB, 14.00-22.00 Wib dan 22.00-06.00 WIB," jelas Yulza.
Sebelumnya, Terminal Kalideres, Jakarta Barat, menambah jumlah armada Angkutan Malam Hari (Amari) sebanyak 55 unit untuk mengantisipasi lonjakan pemudik pada arus balik lebaran 2025.
Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain mengatakan, langkah ini diambil untuk memastikan penumpang yang tiba di terminal pada malam hari tetap dapat melanjutkan perjalanan dengan nyaman dan aman sampai tujuan akhir.
"Angkutan malam hari ini beroperasi mulai pukul 24.00 hingga 05.00 dengan beberapa rute yang telah ditentukan," ujarnya, Jumat 4 April 2025.
Â
Reporter: Nur Habibie (Merdeka.com)
Â
Antisipasi Lonjakan Arus Balik, Terminal Kalideres Tambah 55 Unit Bus Amari
Arus Balik Pemudik Mulai Terlihat di Terminal Pulo GebangRevi menjelaskan, Amari di Terminal Kalideres awalnya hanya enam unit per hari, tapi kini ditambah menjadi 15 unit dengan tipe single bus yang bekerjasama dengan layanan TransJakarta.
"Untuk 15 unit bus tersebut akan melayani rute Terminal Kalideres-Harmoni, Kalideres-GBK, dan Terminal Kalideres-Pulogadung," ungkapnya, dilansir dari Beritajakarta.id.
Selain itu, lanjut Revi, Terminal Kalideres juga dibantu dari angkutan kota yang menuju Tangerang, Bekasi, Cikarang dan sekitarnya sebanyak 20 unit, kemudian dari Mikrotrans Jaklingko 20 unit, dengan total semua Amari berjumlah 55 unit.
Revi berharap, dengan penambahan armada ini, pemudik yang tiba di Terminal Kalideres pada malam hari tetap bisa mendapatkan akses transportasi dengan lebih mudah.
"Mudah-mudahan pelayanan ini terus optimal sampai puncak arus balik yang kami prediksi Sabtu 5 April 2025 dan Minggu (6/4/2025), kemungkinan pemudik akan tiba di Terminal Kalideres sebanyak 6.000 orang perhari," tandasnya.
Â
Advertisement
Arus Balik Lebaran, 2.010 Pemudik Telah Tiba di Terminal Kampung Rambutan
Arus balik lebaran 2025 di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, mulai ramai, pada Kamis 3 April 2025.
Berdasarkan data yang diterima dari komandan regu Terminal Kampung Rambutan, Abdullah, tercatat sebanyak 2.010 pemudik telah tiba di Terminal Kampung Rambutan dengan menumpangi 128 bus shift pertama pukul 06.00-14.00 WIB.
Sementara untuk shift kedua pukul 14.00-22.00 WIB dan shift ketiga pukul 22.00-06.00 WIB pada Jumat 4 April 2025.
Abdullah menyebut bahwa mayoritas penumpang yang tiba Kamis ini datang dari Jawa Barat.
"Mayoritas (yang datang) dari Jawa Barat, terutama dari Tasik, Singaparna, Cianjur, Pangandaran dan Karang Pucung," kata Abdullah, dikutip dari Antara.
Sedangkan kedatangan dari Sumatera masih belum banyak. Abdullah mengatakan bahwa kedatangan dari Sumatera cenderung terjadi pada jam 02.00-03.00 dini hari WIB.
Sejumlah pemudik yang ditemui di Terminal Kampung Rambutan pada Kamis mengatakan mereka memilih kembali lebih cepat agar mempunyai waktu beristirahat sebelum kembali beraktivitas lagi setelah libur Lebaran berakhir.
Â
Alasan Kembali Lebih Awal
Salah satu pemudik, Risa (28), yang tinggal di Jakarta Selatan mengatakan bahwa dia memutuskan kembali lebih awal agar bisa lebih bersantai sebelum kembali bekerja mulai 8 April nanti.
"Saya balik dari Cirebon, pilih pulang lebih cepat biar dapat waktu istirahat. Lumayan empat hari," kata Risa saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan.
Pemudik lainnya, Didi (42) mengutarakan alasan serupa merupakan warga Jakarta Barat yang pulang dari Tasik bersama anak dan istrinya. Dia mudik pada H-3 Lebaran.
Dia mengaku pulang lebih cepat karena ingin menghindari puncak arus balik, sekaligus sudah harus bekerja pada Senin.
"Balik lebih cepat biar tidak kena macet nantinya, sekalian bisa istirahat dulu sebelum kerja lagi," ujar Didi.
Terminal Kampung Rambutan, sebelumnya memprediksi arus balik Lebaran 2025 akan mencapai puncaknya pada tanggal 5 hingga 7 April.
Advertisement
