Seiring berkembangnya teknologi informasi, membuat pesan atau data pelanggan telepon selular yang dikirimkan melalui Short Message Service (SMS) menghadapi ancaman penyadapan atau diintip oleh pihak yang tidak berkepentingan. Hal ini tentu membuat pelanggan tidak nyaman berkomunikasi.
Namun, kini masyarakat tak perlu khawatir karena telah hadir layanan bernama SMS Guard yang melindungi lalulintas SMS pelanggan dengan teknologi enkripsi (pengacakan data) canggih.
“Kami kembangkan layanan aplikasi SMS Guard untuk menjamin privasi seseorang akan keamanan percakapan SMS-nya. Kami jamin konten pesan pendek pelanggan SMS Guard aman dan anti sadap. Hanya pihak yang dituju saja yang bisa membaca pesan pendek dari pelanggan SMS Guard,” tegas Head of Information Technology (IT), ICK Company, Agung S Bakti di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Jumat (28/09/2013).
Agung menjelaskan SMS Guard adalah layanan eklusif pengamanan SMS anti sadap berbasis private server. Layanan ini menjamin privasi pelanggannya untuk saling berkirim pesan SMS secara aman tanpa khawatir kontennya disadap atau diketahui pihak lain yang tidak berkepentingan. Pesan pendek yang dikirimkan pelanggan SMS Guard terlebih dahulu dikirimkan ke server SMS Guard dan dienkrip (diproses menjadi kode-kode acak) sebelum diteruskan ke ponsel sesama pelanggan yang dituju.
“Jika ada pihak yang mencoba menyadap isi percakapan SMS tersebut, maka yang tampak hanyalah kode-kode yang tak bermakna secara bahasa. Pihak yang bisa membuka kunci kodenya hanyalah pelanggan SMS Guard lain yang menjadi nomor tujuan pengirim SMS tersebut,” terang Agung.
Agung menambahkan pihaknya juga memberikan garansi siap mengembalikan biaya berlangganan hingga 1000 kali lipat jika kode enkripsinya bisa dijebol pihak lain yang tidak berkepentingan.
“Bisnis kami adalah menjamin privasi seseorang, guarantee your privacy. Itu adalah hak asasi setiap orang untuk mendapatkan perlindungan keamanan akan data-data pribadinya. Termasuk keamanan data SMS pribadi,” imbh
Sementara itu, Research and Development Manager SMS Guard Sujoko mengatakan pengamanan data SMS tersebut memakai algoritma gabungan block chipper dan stream chiper. “Pengamanan ganda juga dilakukan dengan salt factor sebagai perkuatan kriptografi,” jelasnya.
Dengan teknologi itu, konten data SMS aman dari gangguan atau sadapan dari pihak yang tidak berkepentingan.
“Kami sebagai pengembang aplikasi dan penyedia layanan SMS Guard ini pun tidak akan bisa tahu apa isi SMS tersebut. Karena begitu SMS diproses dan dikirimkan dari ponsel pelanggan, otomatis langsung terenkripsi untuk dikirim nomor yang dituju,” imbuh Sujoko.
SMS Guard juga mempunyai fitur khusus masking nomor tujuan.Dengan fitur ini nomor tujuan tersamarkan, sehingga semakin meningkatkan privasi bagi para pelanggannya. Dengan demikian, data SMS akan sulit dilacak atau anti forensic and audit oleh pihak yang tidak berkepentingan. (Adi)
Namun, kini masyarakat tak perlu khawatir karena telah hadir layanan bernama SMS Guard yang melindungi lalulintas SMS pelanggan dengan teknologi enkripsi (pengacakan data) canggih.
“Kami kembangkan layanan aplikasi SMS Guard untuk menjamin privasi seseorang akan keamanan percakapan SMS-nya. Kami jamin konten pesan pendek pelanggan SMS Guard aman dan anti sadap. Hanya pihak yang dituju saja yang bisa membaca pesan pendek dari pelanggan SMS Guard,” tegas Head of Information Technology (IT), ICK Company, Agung S Bakti di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Jumat (28/09/2013).
Agung menjelaskan SMS Guard adalah layanan eklusif pengamanan SMS anti sadap berbasis private server. Layanan ini menjamin privasi pelanggannya untuk saling berkirim pesan SMS secara aman tanpa khawatir kontennya disadap atau diketahui pihak lain yang tidak berkepentingan. Pesan pendek yang dikirimkan pelanggan SMS Guard terlebih dahulu dikirimkan ke server SMS Guard dan dienkrip (diproses menjadi kode-kode acak) sebelum diteruskan ke ponsel sesama pelanggan yang dituju.
“Jika ada pihak yang mencoba menyadap isi percakapan SMS tersebut, maka yang tampak hanyalah kode-kode yang tak bermakna secara bahasa. Pihak yang bisa membuka kunci kodenya hanyalah pelanggan SMS Guard lain yang menjadi nomor tujuan pengirim SMS tersebut,” terang Agung.
Agung menambahkan pihaknya juga memberikan garansi siap mengembalikan biaya berlangganan hingga 1000 kali lipat jika kode enkripsinya bisa dijebol pihak lain yang tidak berkepentingan.
“Bisnis kami adalah menjamin privasi seseorang, guarantee your privacy. Itu adalah hak asasi setiap orang untuk mendapatkan perlindungan keamanan akan data-data pribadinya. Termasuk keamanan data SMS pribadi,” imbh
Sementara itu, Research and Development Manager SMS Guard Sujoko mengatakan pengamanan data SMS tersebut memakai algoritma gabungan block chipper dan stream chiper. “Pengamanan ganda juga dilakukan dengan salt factor sebagai perkuatan kriptografi,” jelasnya.
Dengan teknologi itu, konten data SMS aman dari gangguan atau sadapan dari pihak yang tidak berkepentingan.
“Kami sebagai pengembang aplikasi dan penyedia layanan SMS Guard ini pun tidak akan bisa tahu apa isi SMS tersebut. Karena begitu SMS diproses dan dikirimkan dari ponsel pelanggan, otomatis langsung terenkripsi untuk dikirim nomor yang dituju,” imbuh Sujoko.
SMS Guard juga mempunyai fitur khusus masking nomor tujuan.Dengan fitur ini nomor tujuan tersamarkan, sehingga semakin meningkatkan privasi bagi para pelanggannya. Dengan demikian, data SMS akan sulit dilacak atau anti forensic and audit oleh pihak yang tidak berkepentingan. (Adi)