Perbandingan Pelatih Baru Malaysia Peter Cklamovski dan Pelatih Indonesia Patrick Kluivert

Pada awal tahun 2025, Timnas Indonesia dan Malaysia menghadapi perubahan signifikan dengan mengganti pelatih, sebuah langkah yang tentu tidak mudah.

oleh Fardi Rizal diperbarui 10 Jan 2025, 13:15 WIB
Diterbitkan 10 Jan 2025, 13:14 WIB
Timnas Indonesia berlatih di SUGBK jelang duel lawan Arab Saudi, Senin (18/11/2024). (c) Bola.net/M. Iqbal Ichsan
Timnas Indonesia berlatih di SUGBK jelang duel lawan Arab Saudi, Senin (18/11/2024). (c) Bola.net/M. Iqbal Ichsan

Tim nasional Indonesia dan tim nasional Malaysia mengalami perubahan signifikan di awal tahun 2025. Kedua tim ini menghadapi tantangan besar dengan mengganti pelatih, yang tentunya bukan hal mudah untuk dilakukan.

Pada hari Rabu, 8 Januari 2025, PSSI resmi mengumumkan bahwa Patrick Kluivert akan menjadi pelatih baru untuk tim nasional Indonesia. Sebelumnya, pada hari Senin, 6 Januari 2025, Erick Thohir menyampaikan perpisahan dengan pelatih sebelumnya, Shin Tae-yong.

Kluivert tidak akan bekerja sendirian dalam melatih tim nasional Indonesia. Dia akan dibantu oleh dua asisten pelatih yang juga berasal dari Belanda, yaitu Alex Pastoor dan Denny Landzaat.

Kehadiran Kluivert menimbulkan berbagai tanggapan. Banyak yang merasa kurang puas dengan rekam jejak Kluivert sebagai pelatih, yang memang dinilai kurang mengesankan.

Patrick Kluivert memang memiliki nama besar sebagai pemain, terutama sebagai striker andalan di masa jayanya. Namun, "karier Kluivert sebagai pelatih terbilang kurang mentereng," meskipun prestasinya saat menjadi pemain tidak perlu diragukan lagi.

Profil Patrick Kluivert

Perbandingan Pelatih Baru Malaysia Peter Cklamovski dan Pelatih Indonesia Patrick Kluivert
Perbandingan Pelatih Baru Malaysia Peter Cklamovski dan Pelatih Indonesia Patrick Kluivert

Patrick Stephan Kluivert lahir pada tanggal 1 Juli 1976 di Amsterdam, Belanda. Ia merupakan warga negara Belanda dan memiliki lisensi kepelatihan UEFA Pro License. Formasi yang paling sering ia gunakan dalam kepelatihan adalah 4-2-3-1.

Perjalanan Karier Kepelatihan

Patrick Kluivert memulai karier kepelatihannya sebagai asisten di AZ dari tahun 2008 hingga 2010. Pada tahun 2010, ia melanjutkan perannya sebagai asisten di Brisbane Roar. Selanjutnya, pada periode 2010 hingga 2011, ia bekerja sebagai asisten di NEC. Kemudian, pada tahun 2011 hingga 2012, ia mengambil alih posisi pelatih di Jong Twente. Setelah itu, Kluivert menjadi asisten pelatih tim nasional Belanda dari 2012 hingga 2014. Pada tahun 2015 hingga 2016, ia menjabat sebagai pelatih tim nasional Curacao. Pada tahun 2016, ia melatih tim muda Ajax. Pada periode 2018 hingga 2019, ia kembali menjadi asisten pelatih, kali ini untuk tim nasional Kamerun. Pada tahun 2021, Kluivert menjabat sebagai pelatih sementara untuk Curacao. Terakhir, pada tahun 2023, ia melatih klub Adana Demirspor.

Statistik Kepelatihan Patrick Kluivert

FC Twente U-21 (Agustus 2011 - Mei 2013)

Selama periode dari Agustus 2011 hingga Mei 2013, tim FC Twente U-21 memainkan total 46 pertandingan. Dari jumlah tersebut, mereka berhasil memenangkan 25 pertandingan, bermain imbang sebanyak 8 kali, dan mengalami kekalahan dalam 13 laga. Tim ini mencetak total 116 gol dan kebobolan 92 gol. "Kinerja tim ini menunjukkan kekuatan serangan yang cukup produktif meskipun pertahanan masih bisa diperbaiki."

Curacao (April 2015 - Juni 2016)

Tim nasional Curacao bertanding dalam 8 pertandingan antara April 2015 hingga Juni 2016. Mereka mencatatkan 3 kemenangan, 2 hasil imbang, dan 3 kekalahan. Selama periode ini, Curacao mencetak 17 gol dan kebobolan 9 gol. "Hasil ini menunjukkan performa yang seimbang antara serangan dan pertahanan bagi tim Curacao."

Curacao (Mei 2021 - Oktober 2021)*

Dalam rentang waktu dari Mei 2021 hingga Oktober 2021, Curacao yang saat itu ditangani sebagai caretaker, bermain dalam 6 pertandingan. Mereka hanya mampu meraih 1 kemenangan, 2 kali imbang, dan mengalami 3 kekalahan. Tim ini mencetak 10 gol dan kebobolan 8 gol. "Meskipun hasilnya kurang memuaskan, ada upaya yang terlihat dalam meningkatkan performa tim."

Adana Demirspor (Juli 2023 - Desember 2023)

Adana Demirspor bertanding sebanyak 20 kali dari Juli 2023 hingga Desember 2023. Mereka berhasil memenangkan 8 pertandingan, bermain imbang 6 kali, dan kalah dalam 6 pertandingan. Selama periode ini, tim mencetak 41 gol dan kebobolan 29 gol. "Pencapaian ini menunjukkan bahwa tim memiliki potensi serangan yang baik, meski pertahanan masih perlu diperkuat."

Peter Cklamovski

Peter Cklamovski
Perbandingan Pelatih Baru Malaysia Peter Cklamovski dan Pelatih Indonesia Patrick Kluivert

Sebelum Indonesia, Malaysia, yang merupakan negara tetangga, telah lebih dulu mengganti pelatih tim nasional mereka. Selain itu, Malaysia juga sedang berusaha memperbaiki performa tim nasionalnya.

Pada tanggal 16 Desember 2024, Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih baru tim nasional Malaysia. Cklamovski dijadwalkan akan mulai melatih pada 5 Januari 2025, dengan tujuan utama memimpin tim untuk lolos ke Piala Asia 2027.

Cklamovski diberi kepercayaan untuk menggantikan Pau Marti, seorang pelatih asal Spanyol yang sebelumnya hanya menangani Timnas Malaysia selama enam bulan dalam sembilan pertandingan.

Yang menarik, jika kita melihat riwayat kepelatihannya, pengalaman Cklamovski dianggap lebih unggul dibandingkan dengan Patrick Kluivert.

Seputar Peter Cklamovski

Peter Cklamovski lahir pada 16 Oktober 1978 di Sydney, Australia. Ia adalah warga negara Australia yang memiliki lisensi kepelatihan UEFA Pro License. Formasi yang paling sering ia gunakan dalam strategi kepelatihannya adalah 4-3-3.

Karier Sebagai Pelatih

Peter memulai karier kepelatihannya sebagai asisten di Panachaiki pada tahun 2008. Kemudian, ia beralih menjadi pelatih kebugaran di Perth Glory dari tahun 2009 hingga 2010. "Peter Cklamovski berperan penting dalam meningkatkan kebugaran tim," adalah salah satu pujian yang sering ia terima. Selanjutnya, ia melanjutkan perannya sebagai pelatih kebugaran di Adelaide United dari 2011 hingga 2012, dan di Melbourne Victory dari 2012 hingga 2014.

Dari tahun 2014 hingga 2017, Peter menjadi asisten pelatih untuk tim nasional Australia. Pada tahun 2017, ia dipercaya untuk menangani tim Australia U17. Kemudian, ia bergabung dengan Yokohama F. Marinos sebagai asisten pelatih dari tahun 2018 hingga 2020. Setelah itu, ia menjadi pelatih kepala Shimizu S-Pulse pada tahun 2020.

Peter melanjutkan kariernya di Montedio Yamagata dari tahun 2021 hingga 2023, sebelum akhirnya bergabung dengan FC Tokyo pada tahun 2023 hingga 2024. Pada tahun 2025, ia akan memulai petualangan baru sebagai pelatih di Malaysia. Kariernya yang panjang dan beragam menunjukkan dedikasinya dalam dunia sepak bola.

Statistik Kepelatihan Peter Cklamovski

Tim Nasional Australia U-17

Telah menjabat sebagai manajer selama 148 hari dan sebelumnya berperan sebagai asisten manajer untuk Postecoglou selama 1.340 hari.

Shimizu S-Pulse (Februari 2020 - Oktober 2020)

Dalam periode ini, tim memainkan 28 pertandingan dengan hasil 3 kemenangan, 5 kali imbang, dan 20 kekalahan. Mereka berhasil mencetak 31 gol namun juga kebobolan sebanyak 54 kali. Masa ini menjadi tantangan besar bagi tim karena harus menghadapi banyak kekalahan.

Montedio Yamagata (April 2021 - April 2023)

Selama dua tahun di Montedio Yamagata, tim bertanding dalam 81 pertandingan, meraih 37 kemenangan, 17 kali imbang, dan mengalami 27 kekalahan. Tim mencetak 120 gol dan kebobolan sebanyak 85 gol. Performa ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan dengan masa sebelumnya.

FC Tokyo (Juni 2023 - Desember 2024)

Di bawah kepemimpinan baru, FC Tokyo telah memainkan 65 pertandingan dengan 27 kemenangan, 12 kali imbang, dan 26 kekalahan. Tim berhasil mencetak 73 gol dan kebobolan 69 gol. Perjalanan ini menggambarkan tantangan yang dihadapi dalam mempertahankan konsistensi tim di tengah persaingan ketat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya