Baru Dioperasikan, Jalur Sodetan TB Simatupang Picu Kecelakaan

Karena jalan amblas, sebagai alternatif Kementerian PU membuat jalur sodetan yang ke arah tol Jakarta Outer Ring road (JORR)

oleh Luqman Rimadi diperbarui 21 Jan 2014, 02:10 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2014, 02:10 WIB
jalur-sodetan-simatupang-140120d.jpg
Imbas dari jalan amblas di jalan TB Simatupang depan Graha Simatupang yang mengarah ke Pasar Rebo Kementerian Pekerjaan Umum memperbaiki jalan tersebut. Sebagai alternatif, Kementerian PU membuat jalur sodetan yang mengarah tol Jakarta Outer Ring road (JORR) sejak Jumat 17 Januari 2014 lalu.

Namun, pembuatan jalur sodetan yang dimulai dari KM 26,600 sampai dengan KM 26,800. tersebut justru membuat kemacetan cukup panjang. Antrean kendaraan dirasakan warga yang melewati jalur tersebut sejak kilometer 1.

"Macetnya sudah dirasakan dari kilometer 18, mungkin karena baru, jadi masih belum biasa. Jadi jalannya masih pelan-pelan," ujar salah seorang pengendara mobil bernama Indra.

Pembuatan jalur itu ditujukan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas akibat proyek perbaikan gorong-gorong amblas di depan Graha Simatupang Jl TB Simatupang (saat ini mulai dari Traffic Light Kementerian Pertanian hingga Layang Jagakarsa lalu lintas dialihkan).

Karena pemberlakuaan jalur tersebut, kendaraan dari perempatan Ragunan diarahkan ke Perempatan Mangga Besar untuk kemudian mengarah ke Pasar Rebo lewat Pasar Minggu.

Sementara itu, seperti yang dikutip dari twitter @TMCPoldaMetro, hingga Selasa (21/1/2014) pukul 01.07 WIB, imbas pemberlakuan Jalur sodetan di KM 26, masih dirasakan , lalu lintas di Jalan TB Simatupang depan Graha Simatupang kondisinya padat merayap, terlebih telah terjadi kecelakaan truk di jalur yang melewati sodetan tersebut

Kecelakaan itu sendiri dilaporkan terjadi sekitar pukul 23.55 WIB. Truk Wingbox bernomor polisi B 9513 KK terperosok di KM 26 Jalur Sodetan Tol TB Simatupang, dan saat ini masih dalam penanganan Petugas kepolisian. (Luq/Riz)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya