Anggota Polri dari Polda Metro Jaya dan seluruh Polres DKI Jakarta baru saja melakukan simulasi pengamanan Pemilu 2014, di depan Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jalan M.H Thamrin, Jakarta Pusat. Simulasi tersebut ternyata menelan biaya tak sedikit, hal itu pun dibenarkan oleh pihak Polda Metro.
"Iya hampir Rp 100 juta, itu yang paling banyak terpakai buat konsumsi makan anggota kita," kata Kepala Divisi Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada Liputan6.com, Jumat (7/2/2014), di lokasi simulasi.
Selain itu, Rikwanto berujar, uang sebanyak itu digunakan juga untuk bahan bakar minyak (BBM) kendaraan yang dibawa, dan beberapa keperluan untuk digunakan saat simulasi.
"BBM yang terpakai habis, seperti baracuda dan kendaraan lainnya. Ada untuk bom kejut juga, kemudian peluru-peluru hampa yang kita pakai itu dihitung semuanya," ujar Rikwanto.
Dalam simulasi ini, sebanyak 1.371 anggota Polri dari Polda Metro Jaya dan seluruh Polres DKI Jakarta dikerahkan. "1.371 itu terhitung semua, baik yang demo dan yang jadi polisinya," tandas Rikwanto. (Tnt/Ein)
Baca juga:
"Iya hampir Rp 100 juta, itu yang paling banyak terpakai buat konsumsi makan anggota kita," kata Kepala Divisi Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada Liputan6.com, Jumat (7/2/2014), di lokasi simulasi.
Selain itu, Rikwanto berujar, uang sebanyak itu digunakan juga untuk bahan bakar minyak (BBM) kendaraan yang dibawa, dan beberapa keperluan untuk digunakan saat simulasi.
"BBM yang terpakai habis, seperti baracuda dan kendaraan lainnya. Ada untuk bom kejut juga, kemudian peluru-peluru hampa yang kita pakai itu dihitung semuanya," ujar Rikwanto.
Dalam simulasi ini, sebanyak 1.371 anggota Polri dari Polda Metro Jaya dan seluruh Polres DKI Jakarta dikerahkan. "1.371 itu terhitung semua, baik yang demo dan yang jadi polisinya," tandas Rikwanto. (Tnt/Ein)
Baca juga:
Simulasi Pemilu di Jalan MH Thamrin, 1.371 Polisi Dikerahkan
Simulasi Demo Tutup Jalan Thamrin, Polda Metro: Kami Mohon Maaf
Pasca-Simulasi Pemilu, Lalu Lintas Jalan Thamrin Kini Lancar
Advertisement