Polda Metro Jaya: Ada Penganiayaan Anak di Panti Samuel

Polisi menemukan adanya indikasi penganiayaan terhadap 6 anak Panti Asuhan Samuel tersebut.

oleh Widji Ananta diperbarui 25 Feb 2014, 15:25 WIB
Diterbitkan 25 Feb 2014, 15:25 WIB
rikwanto-asusila-smp-131030b.jpg
Unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Polda Metro Jaya telah memeriksa 6 anak panti asuhan Samuel di Kompleks Micella, Sektor 6 Gading Serpong, Tangerang, Banten. Hasil pemeriksaan, polisi menemukan adanya indikasi penganiayaan terhadap 6 anak.

"Hasil pemeriksaan memang ada penganiayaan," jelas Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Rikwanto melalui pesan singkat yang diterima Liputan6.com di Jakarta, Selasa (25/2/2014).

Namun untuk hasil yang lebih akurat, kata Rikwanto, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro bersama jajaran unit PPA akan menunggu hasil visum terhadap 6 orang anak tersebut. "Namun, tunggu visum," singkatnya.

Di informasikan, ke-6 anak yang telah menjalani pemeriksaan yakni JO (12), Y (13), YE (14), LA (17), JJ (9), YA (13). Mereka semua sudah menjalani proses visum.

Bantah

Pemilik dan pengelola Panti Asuhan Samuel, Pendeta Chemuel Watulingas menepis tudingan dari LBH Mawar Sharon mengenai dugaan kekerasan. Chemuel membantah adanya penyiksaan, apalagi mengakibatkan anak panti yang meninggal dunia.

"Penganiayaan dari mana? LBH Mawar Sharon pernah datang ke sini secara tiba-tiba. Mana buktinya? Kalau terbukti, saya Pendeta Chemuel siap dipenjara," tegas Pendeta Chemuel saat dihubungi Liputan6.com, Minggu 23 Februari 2014. (Mut/Ism)

Baca juga:

Komnas PA: Ada Petunjuk Awal Dugaan Penganiayaan Panti Samuel
Sederet Dugaan Kekerasan Panti Samuel Versi Komnas PA
Melongok Bangunan Lama Panti Samuel
Anak Panti Asuhan Samuel Juga Dikurung di Kandang Anjing

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya