Banjir Order ⁠⁠⁠Suzuki GSX-150 Series‎, Pertanda Baik buat Suzuki

Kehadiran Suzuki GSX-R150 dan GSX-S150 dianggap menjadi tonggak baru bagi PT Suzuki‎ Indomobil Sales (SIS).

oleh Herdi Muhardi diperbarui 18 Feb 2017, 18:00 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2017, 18:00 WIB

Liputan6.com, Jakarta Kehadiran Suzuki GSX-R150 dan GSX-S150 dianggap menjadi tonggak baru bagi PT Suzuki‎ Indomobil Sales (SIS) selaku agen tunggal pemegang merek motor Suzuki di Tanah Air. Sebagai perlawanan menghadapi ketatnya persaingan pasar sepeda motor nasional.

Bahkan, meski pasar motor sport bermesin 150 cc telah banyak disesaki produk dari berbagai merek. Namun Suzuki meyakini sepeda motor buatanya yang diracik di Tambun, Bekasi, mampu menarik hati konsumen baik domestik maupun international.

Keyakinan ini pun diungkapkan langsung Head Dept Sales & Marketing 2W PT SIS, Yohan Yahya. Kata Yohan, sebelum resmi diluncurkan, animo calon konsumen terhadap GSX-150 Series cukup tinggi.‎

Setidaknya, lebih kurang 900 unit Suzuki GSX-150 Series telah dipesan. Dan 80 persennya memilih tipe GSX-R150 dengan desain full fairing.‎

"Bisa dilihat juga di media sosial (banyak yang menanyakan GSX-150 Series), banyak orang yang datang ke outlet-outlet kami untuk mencari motor ini GSX-150 Series‎. Bulan ini saja, kami sedikit kewalahan memenuhi permintaan konsumen dan dealer," ungkap Yohan saat ditemui usai peluncuran GSX-R150 dan S150 di Cilandak Town Square, Jakarta, Sabtu, (18/2/2017).

Yohan pun menuturkan, rata-rata konsumen yang ingin membeli produk barunya tersebut berasal dari pecinta merek Suzuki. Kata dia, para konsumen telah menantikan GSX-R150 dan S150 cukup lama.

Motor tersebut, kata Yohan, merupakan harapan atas jawaban yang konsumen inginkan. "Karena dari sisi performa dan fitur oke di kelas ini (mesin 150 cc). Banyak hal membuat mereka lebih tertarik pada Suzuki, mulai dari perfoma, fitur Key-less Ignition System, LED Headligh, serta LCD Speedometer," klaimnya.

Untuk memasuki pasar ‎sports mesin 150cc yang memiliki total market 40-50 ribu unit sebulan, Suzuki tak mau muluk-muluk menetapkan target penjualan. Sebab, perusahaan berlogo huruf S itu hanya ingin mencomot pasar sebesar 15 persen.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya