Liputan6.com, Sydney - Mitsubishi Lancer Evolution, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Lancer Evo, atau Evo saja, adalah salah satu model populer dalam dunia otomotif. Eksistensinya masih diakui, bahkan ketika Mitsubishi memutuskan menghentikan produksinya tahun lalu.
Menariknya, meski telah tutup buku, salah seorang karyawan Mitsubishi justru mengatakan kalau ada kemungkinan untuk membangkitkan Evo kembali di masa depan.
Trevor Mann, Chief Operating Officer (COO) of Mitsubishi Motors, mengatakan kepada motoring.com.au bahwa kembali ke model-model berperforma adalah satu dari sekian banyak pertimbangan yang mungkin bakal dilakukan. Mobil berperforma itu,tentu saja, Evo ini.
Advertisement
Baca Juga
Namun begitu, kalaupun ada Evo baru, Mann menggaris bawahi kalau itu tidak bakal terjadi dalam waktu dekat. Setidaknya butuh waktu persiapan hingga enam tahun.
"Dari sisi merek, saya pikir menarik untuk membawa sesuatu yang sedikit lebih sporty kembali di masa depan. Anda harus menunggu dan lihat apa itu. Ini bakal terjadi di jangka panjang, antara tiga sampai enam tahun," sambungnya.
Menariknya, Mann mengatakan kalau konsep mobil berperforma ini mungkin saja tidak hadir dalam bentuk sedan sebagaimana yang lalu. Produk itu, bisa saja, merupakan Evolution namun dalam bentuk SUV.
Untuk diketahui, di Indonesia juga terdapat mobil Mitsubishi Lancer. Ia sempat populer tahun 1990an. Namun perlu dicatat, yang didatangkan dari 1981 sampai tahun 1990an itu adalah Lancer saja, bukan Evolution (dua produk yang berbeda).
Namun begitu, dalam hal desain dan fitur memang ada beberapa persamaan antara Evolution dengan Lancer yang dijual di sini.