Liputan6.com, Jakarta Perkembangan teknologi di dunia otomotif seperti tidak ada habisnya. Hal-hal kecil selalu disematkan pada sebuah mobil, agar mobil nyaman dan mudah untuk dikendarai. Salah satunya adalah Porsche yang menyematkan teknologi canggih pada Cayenne generasi ketiga.
Salah satu fitur yang paling menarik dimiliki oleh Cayenne adalah Rear Axle Steering. Merupakan SUV pertama yang menggunakan fitur tersebut, Rear Axle Steering memiliki banyak kelebihan untuk membantu pengendara.
Fitur tersebut mengizinkan ban belakang untuk bergerak sedikit ke kiri dan ke kanan mengikuti arah pergerakan kemudi atau berlawanan. Ya, mungkin terdengar aneh, namun Rear Axle Steering sangat membantu stabilitas dan kelincahan bermanuver.
Advertisement
"Rear Axle Steering ini pertama kalinya disematkan di SUV. Biasanya dulu di sedan. Dan ini berfungsi untuk meningkatkan stabilitas dan agility," jelas Ricko Boen selaku Sales & Marketing Porsche Indonesia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Pada kecepatan rendah seperti parkir paralel, Rear Axle Steering membuat pengendara lebih mudah masuk atau keluar. Lantaran roda belakang bergerak melawan arah pergerakan ban depan.
Hal ini sekaligus membuat radius putar Cayenne lebih kecil ketika berputar arah. Tentu saja fitur itu akan sangat membantu Cayenne yang berbadan bongsor ketika melewati jalan sempit.
Sedangkan pada kecepatan tinggi, ban belakang akan bergerak mengikuti arah perputaran kemudi. Dampaknya mobil dapat bergerak lebih lincah dan stabil karena ban depan dan belakang bergerak ke arah yang sama. Menghindari rintangan di jalan pun menjadi lebih mudah dan aman.
Penulis : Muhammad Hafid
Sumber : Otosia.com
Advertisement