Liputan6.com, Jakarta - Ford resmi meluncurkan mobil listrik pertamanya, Mustang Mach-E. Meskipun menggunakan nama sport car legendaris, namun model kendaraan ramah lingkungan hadir sebagai crossover dan bukan sedan .
Melansir Carscoops, dengan bentuk Ford Mustang Mach-E ini ternyata tidak diterima baik oleh penggemar model yang disebut Godzilla ini.
Advertisement
Jika melihat akun facebook Mustang Club of America, karena berbentuk crossover, para penggemar mobil asal Amerika Serikat kesal karena bukan berbentuk Mustang namun mengemban nama tersebut.
Menanggapi hal ini, pengguna Facebook Michael Newton mengatakan perusahaan harus malu, karena tidak ada pengganti untuk pemindahaan
"Menggantung nama Mustang pada sebuah SUV adalah penghujatan. Anda mungkin menjual beberapa SUV kepada para hipsters, tetapi Anda benar-benar mengasingkan para penggemar Mustang," tulis Newton dalam siaran pers.
Tidak terkesan
Ada ratusan komentar lain, dan sentimen dengan satu beberapa anggota. "Berapa banyak uang yang diberikan Ford kepada klub untuk memberikan ulasan positif ini?," tegasnya.
Sementara yang lain mengatakan, "Ini seolah-olah tim pengacara dari hubungan media menulis ini dan Anda cukup bagikan saja. "
Steve McCarley, mantan presiden Mustang Club of America, menambahkan bahwa dia juga tidak terkesan dengan nama crossover.
Advertisement