Mengulik Kecanggihan 2 Mobil Listrik KIA di GIIAS 2022

Liputan6.com, Jakarta - PT Kreta Indo Artha (KIA) membawa tiga kendaraan listrik di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Ketiga model ramah lingkungan dari pabrikan asal Korea Selatan ini, adalah Sorento HEV, Niro EV dan EV6 GT-Line.

Kehadiran kendaraan listrik ini, menegaskan komitmen KIA di masa depan industri otomotif Tanah Air, yang tengah bergerak cepat menuju mobil ramah lingkungan, serta mendukung target pemerintah dalam mewujudkan ekosistem otomotif yang berbasis low carbon emission.

"Kia Sorento berbasis teknologi hybrid, serta Kia Niro EV dan Kia EV6 yang merupakan Full BEV, kami hadirkan untuk menunjukkan teknologi elektrifikasi yang kami miliki telah siap untuk diperkenalkan di Tanah Air,” ujar Ario Soerjo Marketing & Development Division Head KIA, di gelaran GIIAS 2022, Selasa (16/8/2022).

Eksterior Kia Niro EV mendapatkan pengaruh dari mobil konsep HabaNiro 2019, dengan lampu DRL yang unik mengapit grille Tiger Nose yang khas, yang telah berevolusi sesuai identitas merek Kia yang baru. Lampu belakang LED berbentuk bumerang tampak menonjol dengan desain ringkas dan aerodinamis. Bumper bawah terdapat skid plate, dengan bagian sisi mobil di mana terdapat Aero Blade.

Kia menyuguhkan interior mewah berlapis material premium dan ramah lingkungan. Dashboard melengkung dengan garis horizontal dan diagonal berlawanan memberikan kesan yang menenangkan. Masih ada sunroof, layar head unit 8 inci di bagian tengah dashboard menawarkan konektivitas dengan Bluetooth dan perintah suara, termasuk Apple CarPlay dan Android Auto. Panel instrument digital adalah layar LED 10,25 inci.

Sebagai jantung penggerak, Kia Niro EV mengusung motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM) di roda depan yang menghasilkan tenaga puncak 203 Ps dan torsi maksimal 255 Nm. Baterai yang digunakannya memiliki kapasitas hingga 64,8kWh. Kia Niro EV diklaim mampu menempuh jarak total hingga 463 km (WLTP cycle). Kia Niro EV juga memiliki kemampuan V2L sebesar 3,6 kW.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sedangkan untuk EV6, adalah mobil pertama KIA yang menggunakan platform baru khusus kendaraan listrik baterau, yang dikembangkan oleh KIA, yaitu Electric-Global Modular Platform (E-GMP).

Di bagian depan, wajah Tiger Nose khas Kia dimaknai ulang untuk era digital ini, hingga menampilkan digital tiger nose, lampu DRL, dan di bagian bawahnya, air intake udara lebih rendah yang secara visual menghasilkan kesan lebih lebat di bagian depan mobil, dan menonjolkan kesan berteknologi tinggi.

Di dalam kabinnya, mobil ini berusaha tampil berbeda dengan sebuah EV layaknya, menampilkan desain interior yang memanfaatkan platform E-GMP milik Kia. Salah satu elemen yang paling mencolok di dalam kabin adalah layar infotainment melengkung berteknologi tinggi.

Tampil sederhana, memberikan kesan dasbor bernuansa terbuka. Dua buah layar berukuran 12,3 inci memiliki fungsi yang berbeda, antara head unit sistem infotainment dan panel instrument. Sistem infotainment dengan koneksi Apple CarPlay dan Android Auto.

Sebagai penggerak, EV6 GT-Line menggunakan motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM) yang terpasang di kedua sumbu roda (depan-belakang) menjadikan mobil ini berpenggerak empat roda.

Motor listrik ini mendapat sumber energi dari baterai berkapasitas 77,4 kWh, yang menghasilkan tenaga puncak hingga 325 PS dan torsi 605 Nm. Kia EV6 diklain mampu menempuh jarak total hingga 506 km berdasarkan uji WLTP. Dan di-klaim dapat mencapai kecepatan 0 - 100 km per jam dalam waktu 5.2 detik.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS