Lampu Fanus, Tradisi Unik Warga Mesir Menyambut Ramadan

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 31 Mei 2016, 12:45 WIB

Diterbitkan 31 Mei 2016 12:45 WIB

20160529-Lampu Fanus jadi Tradisi Unik Menyambut Ramadan di Mesir-Kairo

Warga berjalan melewati lampu fanus, lentera tradisional khas yang dijual selama Ramadan, di distrik Saida Zeinab, Ibu Kota Kairo

Foto 1 dari 5

Warga berjalan melewati lampu fanus, lentera tradisional khas yang dijual selama Ramadan, di distrik Saida Zeinab di Ibu Kota Kairo, 29 Mei 2016. Masyarakat Mesir mulai memburu lampu fanus yang merupakan dekorasi khas Ramadan. (MOHAMED EL-Shahed /AFP)

Foto 2 dari 5

Seorang pembeli memilih lampu fanus, lentera tradisional khas yang dijual selama Ramadan, di distrik Saida Zeinab di Ibu Kota Kairo, 29 Mei 2016. Lampu tradisional itu menjadi ciri khas bagi muslim Mesir dalam menyambut Ramadan. (MOHAMED EL-Shahed /AFP)

Foto 3 dari 5

Warga melewati lampu fanus, lentera tradisional khas yang dijual selama Ramadan, di distrik Saida Zeinab di Ibu Kota Kairo, 29 Mei 2016. Warga Mesir menghiasi rumah dengan fanus sebagai tanda syukur atas kehadiran bulan Ramadan. (MOHAMED EL-Shahed /AFP)

Foto 4 dari 5

Berita Terkait

Warga memburu lampu fanus, lentera tradisional khas yang dijual selama Ramadan, di distrik Saida Zeinab, Ibu Kota Kairo, 29 Mei 2016. Muslim Mesir hingga saat ini menjadikan lampu fanus sebagai hiasan rumah setiap bulan Ramadan. (MOHAMED EL-Shahed /AFP)

Foto 5 dari 5

Lampu fanus, lentera tradisional khas yang dijual selama Ramadan, di distrik Saida Zeinab di Ibu Kota Kairo, 29 Mei 2016. Fanus selain sebagai ungkapan kegembiraan akan tibanya bulan Ramadan, juga melambangkan sumber cahaya. (MOHAMED EL-Shahed/AFP)