HEADLINE HARI INI

Duduk Perkara Korupsi Bank BJB, Ridwan Kamil Saksi Kunci?

FOTO: Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 23 Jun 2022, 14:03 WIB
Diterbitkan 14 Mar 2019, 13:30 WIB
Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Dalam dua bulan pertama tahun ini, produksi industri China menunjukkan perlambatan stabilisasi ekonomi terbesar kedua di dunia itu.
Foto 1 dari 5
Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Pekerja memantau jalur produksi susu kedelai di sebuah pabrik di Nanning, Guangxi, China, Selasa (12/3). Produksi industri China turun ke level terendah dalam 17 tahun terakhir. (STR/AFP)
Foto 2 dari 5
Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Pekerja memantau jalur produksi susu kedelai di sebuah pabrik di Nanning, Guangxi, China, Selasa (12/3). Dalam dua bulan pertama tahun ini, produksi industri China menunjukkan perlambatan stabilisasi ekonomi terbesar kedua di dunia itu. (STR/AFP)
Foto 3 dari 5
Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Pekerja memeriksa botol-botol susu kedelai di sebuah pabrik di Nanning, Guangxi, China, Selasa (12/3). Pabrikan asal China menghadapi tekanan penjualan di dalam dan luar negeri. (STR/AFP)
Foto 4 dari 5
Berita Terkait
Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Pekerja memeriksa botol-botol susu kedelai di sebuah pabrik di Nanning, Guangxi, China, Selasa (12/3). Pabrikan asal China menghadapi tekanan penjualan di dalam dan luar negeri. (STR/AFP)
Foto 5 dari 5
Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Produksi Industri China Terendah dalam 17 Tahun Terakhir

Pekerja memindahkan botol-botol susu kedelai di sebuah pabrik di Nanning, Guangxi, China, Selasa (12/3). Tekanan terhadap pabrikan asal China juga diperparah dengan menurunnya permintaan global. (STR/AFP)