HEADLINE HARI INI

PDIP Boikot Retret Kepala Daerah Usai Hasto Ditahan KPK, Apa Dampaknya?

FOTO: Pengunduran Diri PM Lebanon Hassan Diab

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 23 Jun 2022, 14:11 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2020, 12:00 WIB
Hassan Diab

Hassan Diab

Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab mengundurkan diri dari jabatannya usai ledakan dahysat di Beirut berujung pada demonstrasi.
Foto 1 dari 5
Hassan Diab

Hassan Diab

Gambar dari jaringan televisi publik Lebanon Tele Liban menunjukkan Perdana Menteri Hassan Diab mengumumkan pengunduran diri pemerintahnya pada 10 Agustus 2020. Pengunduran dirinya dilakukan di tengah kemarahan rakyat yang menyeruak, atas ledakan besar di Beirut pada 4 Agustus lalu. (Télé Liban/AF
Foto 2 dari 5
Hassan Diab

Hassan Diab

Perdana Menteri Lebanon, Hassan Diab mengumumkan pengunduran diri pemerintahnya pada 10 Agustus 2020. Hassan Diab juga membubarkan pemerintahannya untuk memenuhi protes massa yang menuntut otoritas setempat bertanggung jawab atas ledakan yang menghancurkan Beirut. (HO/DALATI AND NOHRA/AFP)
Foto 3 dari 5
Hassan Diab

Hassan Diab

Gambar oleh agen foto Lebanon Dalati and Nohra menunjukkan Perdana Menteri Hassan Diab mengumumkan pengunduran diri pemerintahnya pada 10 Agustus 2020. Pengunduran dirinya dilakukan di tengah kemarahan rakyat yang menyeruak, atas ledakan besar di Beirut pada 4 Agustus lalu. (HO/DALATI AND NOHRA/AFP)
Foto 4 dari 5
Berita Terkait
Hassan Diab

Hassan Diab

PM Lebanon, Hassan Diab (kanan) mengajukan pengunduran dirinya kepada Presiden Michel Aoun di istana presiden di Baabda, ibu kota Beirut pada 10 Agustus 2020. Pengunduran diri Diab dilakukan di tengah kemarahan rakyat atas ledakan besar di Beirut pada 4 Agustus lalu. (HO/DALATI AND NOHRA/AFP)
Foto 5 dari 5
Hassan Diab

Hassan Diab

PM Lebanon, Hassan Diab (kanan) mengajukan pengunduran dirinya kepada Presiden Michel Aoun di istana presiden di Baabda, ibu kota Beirut pada 10 Agustus 2020. Pengunduran diri Diab dilakukan di tengah kemarahan rakyat atas ledakan besar di Beirut pada 4 Agustus lalu. (HO/DALATI AND NOHRA/AFP)