Titi Kamal Kepikiran Keluarga Korban Tragedi Arema yang Menunggu di Rumah: Enggak Kebayang

Titi Kamal berharap agar kejadian seperti Tragedi Arema di Stadion Kanjuruhan Malang yang menyedihkan ini tak seharusnya terjadi lagi.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 02 Okt 2022, 12:30 WIB
Diterbitkan 02 Okt 2022, 12:30 WIB
Potret Liburan Titi Kamal Bersama sang Mama di Swiss, Penuh Senyum
Titi Kamal istri dari Christian Sugiono. (instagram/titi_kamall)

Liputan6.com, Jakarta Titi Kamal ikut mengungkapkan rasa duka cita atas jatuhnya ratusan korban jiwa akibat Tragedi Arema di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10/2022) kemarin yang dimenangkan Persebaya.

Salah satu hal yang mengganggu pikiran istri Christian Sugiono atas tragedi tersebut adalah terkait keluarga korban jiwa. Titi Kamal memikirkan bagaimana perasaan mereka yang ditinggalkan begitu tahu anggota keluarganya meninggal dunia usai pertandingan.

Selain itu, Titi Kamal juga berharap agar tragedi seperti di Stadion Kanjuruhan Malang yang menyedihkan ini tak seharusnya terjadi lagi. Titi juga turut mendoakan korban jiwa sebagai penutup ucapan dukanya kepada keluarga yang ditinggalkan.

"Turut berdukacita atas tragedi ini. Turut berdukacita untuk keluarga yg ditinggalkan. Semoga tidak ada lagi kejadian seperti ini🙏," tulis Titi Kamal melalui akun Instagram @titi_kamall, Minggu (2/10/2022).

Perasaan Orangtua dan Anak Istri

20160425- Titi Kamal -AADC 2-Jakarta-Herman Zakharia
Titi Kamal saat konferensi pers film Ada Apa Dengan Cinta 2 di Jakarta, Senin (25/4/2016). (Liputan6.com/herman Zakharia)

Titi Kamal mengaku tak bisa membayangkan seperti apa perasaan orang tua saat tahu kabar anak mereka menjadi korban, ataupun perasaan ibu dan anak saat mendapati suami sekaligus ayah mereka ikut meregang nyawa.

"Ga kebayang ibu & ayahnya yg sudah membesarkan anaknya penuh kasih sayang, anak/istri yg menunggu dirumah, tiba2 mendengar kabar seperti ini 🥺🙏. Innalilahi wa inna ilaihirojiun. Al fatihah untuk para korban," tulis Titi Kamal.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Duka Artis Lain

Potret Tragedi Kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang yang Tewaskan 127 Orang
Polisi menembakkan gas air mata saat kerusuhan pada pertandingan sepak bola antara Arema Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, 1 Oktober 2022. Menurut Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, hingga saat ini terdapat kurang lebih 180 orang yang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit tersebut. (AP Photo/Yudha Prabowo)

Sejumlah selebriti seperti Al Ghazali hingga Joshua Suherman turut menyampaikan duka cita mereka atas terjadinya Tragedi Arema ini. Joshua Suherman yang diketahui adalah pendukung Persebaya langsung mengunggah ulang pesan duka yang disampaikan pihak tim idolanya itu di Instagram.

Sementara Al Ghazali yang beberapa waktu lalu sempat mengaku sebagai pendukung Arema Malang, mengunggah ulang ucapan duka dari PSSI atas Tragedi Arema.

Sejumlah artis top lain seperti Isa Bajaj, Arie Untung, Ibnu Jamil, Ikmal Tobing serta Melanie Subono pun turut mengungkapkan perasaan sedih mereka atas tragedi yang seharusnya tak perlu terjadi antar supporter yang seharusnya berdamai usai pertandingan.

Menyusul kemudian Baim Wong, Raffi Ahmad, Vinno G. Bastian, Krisdayanti, Fadly Padi, Vega Darwanti, Mulan Jameela, dan masih banyak lagi.

Suasana Mencekam

Pertandingan Arema melawan Persebaya Surabaya di Liga 1 2022-2023 berakhir 2-3 untuk kemenangan tim tamu. Kesal dengan kekalahan Arema, suporter Aremania menyerbu ke lapangan usai peluit panjang ditiup wasit.

Petugas keamanan langsung berusaha menghalau serbuan suporter ini. Untuk mengusir suporter, ditembakan gas air mata. Kondisi justru menjadi semakin kacau.

Para suporter yang panik termasuk wanita dan anak-anak berdesakan mencoba keluar dari Stadion Kanjuruhan. Akibatnya fatal, banyak yang pingsan dan sulit bernafas.

Jumlah Korban Jiwa yang Tercatat

Data yang dirilis Polda Jatim pada Minggu (2/10/2022) dini hari WIB, korban jiwa kerusuhan Arema vs Persebaya mencapai 127 orang, termasuk dua anggota polisi.

Salah seorang suporter yang selamat dari kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Rezqi Wahyu menceritakan detik-detik kejadian mencekam tersebut via Twitter.

Kerusuhan bermula dari adanya satu orang Aremania dari tribun selatan yang nekat masuk ke lapangan dan mendekati pemain Arema Sergio Silva dan Adilson Maringa. Sang suporter mencoba memberikan motivasi dan kritik kepada pemain Arema.

Aksi satu orang suporter ini kemudian diikuti beberapa Aremania lain yang masuk ke lapangan guna meluapkan kekecewaannya kepada pemain. Jumlah suporter yang masuk ke lapangan semakin banyak dari berbagai sisi stadion. Suporter juga mulai melemparkan benda-benda ke lapangan.

Infografis Stadion Piala Dunia 2022
Infografis Stadion Piala Dunia 2022. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya