Film Bertema Perang Rajai Amerika Serikat

Film 'Lone Survivor' berhasil menaklukan pasar film Amerika Serikat di pekan perdana.

oleh Feby Ferdian diperbarui 13 Jan 2014, 15:30 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2014, 15:30 WIB
lone-survivor-140113b.jpg
Film bertema perang 'Lone Survivor' berhasil menaklukan pasar film Amerika Serikat di pekan perdana. Meraup US$ 38,5 juta, karya sutradara Peter Berg itu duduk di posisi pertama mengalahkan 'The Legends of Hercules' yang saat ini bercokol di peringkat empat lewat US$ 8,6 juta.

Sementara itu, meski sudah berjalan selama tujuh minggu, film animasi 'Frozen' tetap bertahan di peringkat dua dengan penghasilan sebesar 15 juta.

Sedang 'The Wolf of Wall Street', walau berulang kali gagal merebut posisi juara, karya Martin Scorsese itu sukses menghasilkan angka US$ 9 juta di posisi tiga.

Berikut daftar lengkapnya:

1. (baru) Lone Survivor - US$ 38,5 juta
2. (pekan ke-7) Frozen - US$ 15 juta
3. (pekan ke-3) The Wolf of Wall Street - US$ 9 juta
4. (baru) The Legend of Hercules - US$ 8,6 juta
5. American Hustle - US$ 8,6 juta
6. (pekan ke-5) The Hobbit: The Desolation of Smaug - US$ 8 juta
7. (baru) August: Osage County - US$ 7,3 juta
8. Saving Mr Banks - US$ 6,5 juta
9. (pekan ke-2) Paranormal Activity: The Marked Ones - US$ 6,3 juta
10. (pekan ke-4) Anchorman 2: The Legend Continues - US$ 6,1 juta

Diadaptasi dari kisah nyata kegagalan Operation Red Wings pada 28 Juni 2005 lalu, film Lone Survivor berkisah tentang empat tentara SEAL, Marcus Luttrell (Mark Wahlberg), Michael P. Murphy (Taylor Kitsch), Danny Dietz (Emile Hirsch), dan Matthew Axelson (Ben Foster) yang ditugaskan untuk mengintai salah satu pemimpin Taliban, Ahmad Shah.

Terbongkar oleh para penggembala kambing yang kebetulan sedang berjalan ke arah bukit, keempat tentara itu harus menghadapi kenyataan mengerikan saat harus melawan 200 tentara Taliban yang mengejarnya.

Sayang, meski terlihat sangat dramatis, banyak yang menyebutkan jika kisah dalam film ini dilebih-lebihkan dan tidak akurat. Salah satunya adalah peperangan di akhir film yang sebenarnya tidak terjadi di cerita aslinya.(Feb)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya