5 Wisata Banyuwangi Mirip Luar Negeri, Cocok untuk Tujuan Liburan Keluarga

Wisata Banyuwangi mirip menyuguhkan pemandangan yang cukup indah

oleh Husnul Abdi diperbarui 04 Feb 2020, 15:45 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2020, 15:45 WIB
Baluran
Taman Nasional Baluran, Banyuwangi, Jawa Timur. (Sumber Foto: balurannationalpark.web.id)

Liputan6.com, Jakarta Wisata Banyuwangi mirip luar negeri terdiri dari keindahan alam yang membuat kamu seakan-akan berada di luar negeri. Jadi, kamu tidak perlu jauh-jauh lagi ke luar negeri untuk menikmati berbagai destinasi wisata alam, karena Banyuwangi hadir sebagai solusi yang lebih murah dan tak kalah indah. 

Pariwisata Banyuwangi memang menunjukkan perkembangan yang begitu pesat. Beberapa tempat wisata alam di Banyuwangi sudah terkenal hingga ke kancah internasional seperti, Kawah Ijen, Pantai Plengkung, Baluran, hingga Pantai Pulau Merah.

Wisata Banyuwangi mirip luar negeri tentunya menyajikan keindahan alam yang tak kalah memesona. Apalagi, Banyuwangi terkenal dengan destinasi wisata lengkap. Mulai dari pantai yang menawan hingga kawasan pegunungan yang menakjubkan bisa menjadi destinasi liburan kamu.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (4/2/2020) tentang wisata banyuwangi mirip luar negeri

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Taman Nasional Baluran, Afrika di Jawa

Taman Nasional Baluran
Foto: Ahmad Ibo/ Liputan6.com.

Jika kamu ingin merasakan panasnya padang savana seakan-akan berada di Afrika, kamu bisa mengunjungi Taman Nasional Baluran yang terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

Taman Nasional seluas 25.000 hektar ini menyajikan suasana seperti sedang berada di padang savana di Afrika. Padang rumput berwarna kekuning-kuningan dengan Gunung Baluran yang berdiri kokoh sebagai latar belakangnya.

Taman Nasional ini memiliki 444 jenis tumbuhan yang diantaranya adalah tumbuhan asli dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering, serta 155 spesies burung dan 26 jenis satwa di antaranya, kerbau liar, monyet, rusa, kijang, macan tutul, kancil, kucing bakau, dan banteng yang merupakan ikon dari tempat wisata di Banyuwangi ini.

Taman Nasional ini mendapat julukan Africa Van Java lantaran suasana yang disuguhkan benar-benar seperti berada di Afrika.


Pantai Pulau Merah, seperti Baia Do Sancho di Brasil

Pantai Pulau Merah
Pantai Pulau Merah menjadi lokasi International Surfing Competition.

Wisata Banyuwangi mirip luar negeri selanjutnya adalah Pantai Pulau Merah. Pulau kecil yang berada di pantai Desa Sumberagung, Kabupaten Banyuwangi ini berhasil memikat wisatawan melalui bentuknya yang menyerupai pegunungan yang berada di tengah pantai.

Selain itu, perpaduan kejernihan airnya yang seperti kristal dengan pasir putihnya yang menghampar sejauh 3 km, tentu menjadi nilai plus bagi tempat wisata di Banyuwangi ini. Ketika air laut surut, kamu bisa berjalan kaki menikmati pulau kecil yang berada di tengah pantai ini.

Pantai ini ternyata punya kembaran di belahan bumi yang lain, yaitu Pantai Baia Do Sancho di Brasil. Kedua pantai ini dikatakan mirip karena sama-sama memiliki batu besar atau pulau yang berada di tengah pantainya.

Perbedaannya hanya terletak pada jumlah pulaunya, jika di Pulau Merah memiliki satu pulau, sementara Pantai Baia Do Sancho Brazil memiliki 2 pulau sebagai ikon dari pantai tersebut.


Ombak Pantai Plengkung, seperti surfing di Hawaii

Ombak Pantai Plengkung
Ombak Pantai Plengkung

Pantai Plengkung yang juga terkenal dengan nama G-Land, adalah pantai yang terletak di kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur serta berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Ombak di wisata Banyuwangi mirip luar negeri ini mendapat julukan khusus dari para peselancar dunia, yaitu ‘The Seven Giant Waves Wonder’ yang berarti memiliki 7 gulungan ombak.

Pantai Plengkung merupakan surga bagi pecinta olahraga surfing, bahkan bagi penggila surfing belum lengkap rasanya jika belum pernah datang ke G-Land. Angin lepas pantai yang berhembus antara bulan April dan bulan September ini membuat terjadinya ombak paling besar dengan ketinggian hingga mencapai 8 meter dengan panjang 2 km. Inilah yang membuat ombak pantai Plengkung menjadi ombak terganas nomor 2 setelah Hawaii.

Obyek wisata satu ini memiliki kawasan yang masih alami. Air di pantai ini memiliki kombinasi tiga warna, yaitu warna putih, biru, dan hijau. Tentu saja ini merupakan pemandangan yang eksotis dan menjadi nilai tambah bagi Pantai Plengkung dibanding tempat surfing lainnya.


Mangrove Bedul, Amazon-nya Indonesia

Mangrove Bedul
Mangrove Bedul

Wisata Banyuwangi mirip luar negeri berikutnya adalah Mangrove Bedul. Hutan Mangrove Bedul ini terletak di Desa Sumbersari, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi dan masih termasuk kawasan Taman Nasional Alas Purwo.

Sesuai dengan namanya, tempat wisata ini merupakan hutan mangrove yang masih alami dengan luas sekitar 2.300 hektar yang membentang sejauh 16 km. Mangrove Bedul ini disebut-sebut mirip dengan sungai Amazon di Brazil, bahkan dijuluki sebagai Amazon-nya Indonesia.

Bukan tanpa alasan, tempat wisata di Banyuwangi ini disebut mirip sungai Amazon lantaran Mangrove Bedul membentuk sebuah rawa air payau dengan panjang sekitar 18,8 km dan lebar sekitar 400 meter. Di kanan dan kiri rawa ini memiliki beragam jenis Mangrove atau Bakau yang tumbuh lebat dan subur.

Kamu tidak boleh melewatkan naik perahu mengelilingi rawa air payau ketika mengunjungi Mangrove Bedul, sambil melihat burung-burung beterbangan di sekitar hutan mangrove.


De Djawatan, Hutan ala Alice in Wonderland

Hutan De Djawatan
Hutan De Djawatan (Sumber: bumn.go.id)

Hutan magis dengan pohon-pohon besar yang memiliki bentuk unik di film Alice in Wonderland juga bisa kamu temui sebagai wisata Banyuwangi mirip luar negeri. Kini kamu nggak perlu pergi jauh-jauh ke Selandia Baru untuk merasakan sensasi seakan berada di film The Lord of The Rings atau Alice in Wonderland ini. Kamu hanya tinggal mengunjungi Hutan De Djawatan di Desa Benculuk, Kabupaten Banyuwangi.

De Djawatan merupakan hutan wisata dengan pohon-pohon raksasa setinggi lebih dari 10 meter, sehingga terkesan seperti pohon raksasa yang dapat bergerak kapan saja. Hutan milik Perhutani di Banyuwangi ini termasuk dalam kategori hutan kecil, karena hanya memiliki luas sekitar 3,8 hektar.

Tempat wisata alam di Banyuwangi ini, memiliki pohon Trembesi yang menjadi spot favorit wisatawan karena bentuknya yang unik. Ditambah lagi di beberapa pohon trembesi di bangun sebuah rumah pohon dan ayunan, jadi kamu bisa menikmati hijaunya hutan Trembesi ini dari atas rumah pohon. Bagi kamu yang hobi selfie, Jawatan adalah obyek wisata yang sangat cocok di mana seolah-olah seperti di hutan Alice In Wonderland.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya