Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi aplikasi Haji Pintar yang dikembangkan Kementerian Agama (Kemenag) untuk mendukung kemudahan akses haji para jamaah.
"Para jamaah bisa memanfaatkannya untuk kelancaran keberangkatan ibadah haji," katanya, di Surabaya, Jumat 5 Mei 2023.
Penyelenggaraan ibadah haji di Jatim akan dimulai pada 23 Mei 2023, yaitu jemaah yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 1 memasuki Asrama Haji Surabaya.
Advertisement
Berturut-turut 24 Mei - 7 Juni 2023 adalah jadwal keberangkatan jemaah calon haji gelombang 1 ke tujuan Madinah, yang selanjutnya bergerak menuju Makkah pada 2 -16 Juni 2023.
Pemberangkatan calon haji gelombang 2 tujuan Jeddah dijadwalkan tanggal 8 - 22 Juni 2023. Kemudian Jamaah haji berangkat dari Makkah ke Arafah pada 26 Juni 2023, selanjutnya menjalani wukuf di Arafah pada 27 Juni 2023 dan Idul Adha pada 28 Juni 2023.
Pemulangan jemaah haji gelombang 1 dan 2 dijadwalkan mulai 4 Juli hingga terakhir 3 Agustus 2023.
Khofifah mengungkapkan aplikasi Haji Pintar bisa dimanfaatkan untuk mengakses jadwal penerbangan, layanan transportasi darat, rute jamaah haji, akomodasi dan katering di Makkah, Madinah maupun Arafah Mina, informasi kesehatan, "SMS Center", manasik, posisi jamaah dan petugas, dan informasi penting lainnya.
Diperoleh keterangan aplikasi Haji Pintar pertama kali digunakan pada tahun 2015. Aplikasi Haji Pintar kini dapat diunduh gratis melalui telepon seluler berbasis Android. Fokusnya lebih sebagai sarana untuk memudahkan jamaah haji dalam menyampaikan keluhan terkait layanan yang diterima atau untuk cek lokasi hotel seandainya terpisah dari rombongan atau lupa arah pulang.
Aplikasi Haji Pintar telah terintegrasi dengan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) secara daring dan real time.
Beragam Informasi
Untuk mengetahui data jemaah haji melalui aplikasi ini, maka diperlukan login dengan input data jemaah serta nomor porsi.
Khofifah menjelaskan melalui aplikasi Haji Pintar, keluarga di Tanah Air dapat mengetahui posisi sanak familinya yang sedang menunaikan ibadah di Arab Saudi.
"Bahkan di aplikasi ini juga telah ter upgrade dengan fitur baru seperti Al-Quran, jadwal shalat, informasi ziarah baik di Makkah dan Madinah, nilai tukar rupiah yang selalu up date tiap harinya, dan rencana perjalanan ibadah haji," tuturnya.
Advertisement