:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1350678/original/048740600_1474363256-Skolastika_Citra_Kirana.jpg)
Skolastika Citra Kirana adalah seorang penyanyi asal Indonesia. Ia lahir di Yogyakarta, Indonesia pada 5 Juni 1993. Ia mengawali karirnya di ajang Indonesian Idol tahun keenam. Dari ajang pemilihan bakat tersebut, ia menjadi salah seorang finalis di usia yang tergolong muda. Sebelum ia berhasil mencapai target sebagai seorang finalis, Citra sempat tersisih di babak Workshop III. Kemudian ia kembali lolos dengan pemberian Wild Card dari juri.
Citra memiliki kegemaran menyanyi sejak kecil. Ia pernah mengikuti perlombaan menyanyi kategori anak-anak di gereja saat usianya empat tahun. Citra Skolastika memiliki vokal yang terbilang unik dengan karakter musik Jazz yang dibawakannya sebagai ciri khas utama. Selain di dunia tarik suara, Citra juga pernah berakting di drama FTV. Ia memiliki orang tua yang bekerja di PT. Freeport Indonesia (Ayah) Berdardus Tri P. dan Ibunya , Maria Magdalena Sumarisih adalah pemilik usaha toko roti.
Rilis Album Kedua, Citra Scholastika Berani Jual Fisik
Setiap musisi pasti menginginkan karya mereka bisa diterima oleh masyarakat luas. Tidak terkecuali Citra Scholastika. Menyusul kesuksesan album pertamanya pada 2013 silam, Citra pun kembali merilis album kedua bertajuk Love & Kiss di akhir 2015 lalu. Di album ini Citra Scholastika berkolaborasi dengan beberapa musisi Tanah Air. Sebut saja Piyu 'Padi', Bemby Noor, Nutyas Surya Gemilang dan Tuffa Band. Menariknya, ketika banyak musisi yang sudah sepenuhnya beralih ke musik digital, lain halnya dengan Citra.
Penyanyi 22 tahun itu tetap percaya diri menjajakan karyanya lewat bentuk fisik yakni Compact Disk (CD). Hal itu pun membuat Citra Scholastika semakin gigih mempromosikan album barunya lewat berbagai media massa. "Karena ini adalah tantangan baru buat Citra, untuk album kedua punya strategi baru, strateginya adalah bagaimana tetap memperkenalkan setiap single-nya dalam waktu dekat," terang wanita berkulit sawo matang itu.
Jadi Korban Bully 3 Tahun, Ini Tanggapan Citra Scholastika
"Tiada masa paling indah... Masa-masa di sekolah". Penggalan lirik lagu di atas yang dilantunkan mendiang Chrisye, tentunya benar terjadi dan dialami dalam hidup setiap orang. Namun menurut penyanyi cantik, Citra Scholastika, masa sekolahnya dahulu cukup buruk untuk dikenang. Penyanyi asal Yogyakarta ini mengaku pernah di-bully selama hampir tiga tahun lamanya saat ia menduduki bangku sekolah menengah pertama (SMP). Bahkan pada saat itu Citra merasakan takut untuk pergi ke sekolah.
"Bully itu sebenarnya kayak suatu pride - ketika kita masuk suatu kalangan yang kita ngerasa kalau kita ini senior, atau kita ngerasa lebih baik dari orang lain, itu yang membuat kita bisa mem-bully orang lain," katanya. Beberapa orang yang pernah merasakan hal serupa dengan Citra mungkin akan melakukan tindakan bully ke orang lain dengan alasan balas dendam. Namun menurut Citra cara tersebut bukanlah perbuatan yang lebih baik. Akibat pengalaman buruknya Citra berharap generasi kini tidak merasakan lagi hal-hal demikian. Menurutnya ada cara yang lebih baik untuk menonjolkan masing-masing pribadi seseorang tanpa melakukan bullying. "Tapi kalau sebaliknya gue berharap itu cukup berhenti di gue, gue berharap nggak akan ada lagi kayak gitu. Dan gue sebagai kakak kelas ngasih contoh untuk tampil keren nggak perlu sampai mem-bully orang lain justru kita tunjukin prestasi gitu," ungkapnya.
Berita Terbaru
Firasat Pemilik Rumah di Sawangan Depok yang Amblas Terkena Longsor, Sisakan 2 Kamar
Selama Menjadi Pelatih, Hansi Flick Belum Pernah Kalah di Laga Final
Respons Nabi ketika Sahabat Diadukan Selalu Baca Surah Al-Ikhlas saat jadi Imam Sholat, Dikisahkan UAH
Realisasikan Semarang Bersih, Wali Kota Ingin Perbanyak Tempat Pengolahan Sampah
Klaim Bisa Buka 8 Juta Lapangan Kerja, Prabowo: Saya Yakin Sebentar Lagi
Puncak Arus Balik via Garut Diprediksi Usai, Jalanan Makin Lancar
Mengenal Danau Lava di Permukaan Io yang Sehalus Kaca
Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia U-17 2025, Erick Thohir: Selanjutnya Bidik Prestasi Terbaik di Piala Asia U-17 2025
Apakah di Alam Barzakh Bisa Bertemu dengan Keluarga yang Sudah Meninggal? Ini Kata Buya Yahya
Popcorn Caramel: Camilan Lezat, Tapi Sehatkah? Ini Manfaat dan Risikonya!
Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan 800 Meter
Hasil Piala Asia U-17 2025 Timnas Indonesia U17 vs Yaman U17: Menang Telak, Garuda Muda Lolos ke Piala Dunia U-17 2025