Menu
Explore

Liputan6

Kanal

kontakkebijakan privasi

Kumpulan artikel Sekte Sesat

Sandiaga Uno mengaku mendapatkan informasi terbaru mengenai video turis asing yang melakukan ritual cabul di Bali. Salah satunya adakah lokasi pembuatan video itu ternyata di daerah Kabupaten Karangasem.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dalam Diskusi Asik Bareng Menparekraf mengenai Event dan Produk Wisata Minat Khusus Bali di Wanaku Seafood & Chinese Restaurant, Badung, Selasa (30/1/2024). (dok. Biro Komunikasi Publik Kemenparekraf)
Sandiaga Uno Ungkap Lokasi Video Sekte Sesat di Bali, Ternyata Bukan di Ubud
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Ni Luh Djelantk Mengadu pada Sandiaga Uno.  foto: (dok.Instagram @niluhdjelantik/https://www.instagram.com/p/C60XcipybMU/Henry)
Heboh Turis Asing Bikin Sekte Sesat di Bali, Identitas Oknum Sudah Terdeteksi
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Ni Luh Djelantk Mengadu pada Sandiaga Uno.  foto: (dok.Instagram @niluhdjelantik/https://www.instagram.com/p/C60XcipybMU/Henry)
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Ni Luh Djelantik Mengadu ke Sandiaga Uno
Jenazah para korban sekte sesat di Kenya dari Desa Shakahola, dekat kota pesisir Malindi, Minggu, 23 April 2023. (Foto AP)
Sekte Sesat Kenya yang Doktrin Anggota Mati Kelaparan: Korban Tewas Capai 201 Orang, 600 Masih Hilang
Polisi Kenya menemukan mayoritas anak-anak tewas setelah menjadi korban dari sekte sesat yang dipimpin oleh Pastor Paul Mackenzie Nthenge (AP).
Mayoritas Anak Tewas Usai Gabung Sekte Sesat di Kenya, Diminta Tidak Makan Demi Lepas dari Kutukan
Jenazah para korban sekte sesat di Kenya dari Desa Shakahola, dekat kota pesisir Malindi, Minggu, 23 April 2023. (Foto AP)
Jasad Korban Sekte Sesat Kenya yang Mati Kelaparan Kini 73, Diperkirakan Terus Bertambah
Bendera Kenya (wikipedia)
Temuan 20 Jasad Anggota Sekte Maut Gegerkan Kenya, Korban Didoktrin untuk Mati Kelaparan
In The Name of God: Holy Betrayal. (Netflix)
Sutradara In The Name Of God: A Holy Betrayal Mendapat Ancaman, Netflix Tingkatkan Upaya Perlindungan
Arsip menunjukkan reruntuhan gereja setelah kebakaran. (Sumber: Facebook/Africa Records Book)
17 Maret 2000: Kebakaran Gereja Bunuh 235 Pengikut Sekte Sesat Hari Kiamat di Uganda
Seorang pria Yahudi Ultra-Ortodoks dari sekte Kiryat Sanz Hasidic mendengarkan rabi mereka di sebuah bukit yang menghadap ke Laut Mediterania saat mereka berpartisipasi dalam upacara Tashlich, di Netanya, Israel, Senin, 3 Oktober 2022. Upacara ini dilakukan sehari sebelum perayaan hari raya Yahudi, Yom Kippur, hari paling suci dalam tahun Yahudi yang dimulai pada Selasa. (AP Photo/Oded Balilty)
3 Sekte Ini Klaim Paling Mengerikan di Dunia, Ratusan Anggota Sampai Meninggal Dunia
Park Soon Ja, CEO Five Oceans. Park Soon Ja dan para pengikutnya bunuh diri massal. Dok: YouTube Netflix Asia
Kisah Bunuh Diri Massal Sekte Sesat di In The Name of God: Holy Betrayal
In The Name of God: A Holy Betrayal, Sumber: Netflix
In the Name of God: A Holy Betrayal, Kisah Nyata Sekte Sesat di Korea Selatan
Rumah Keluarga yang Tewas di Kalideres Ditutupi Plastik Bening. (Dok. Merdeka.com)
Kematian Satu Keluarga di Kalideres Diduga Terkait Apokaliptik, Bagaimana Islam Memandang Bunuh Diri?
Penemuan Makam Masal Korban Sekte Cahaya Ilahi Baru di Panama (Panama Public Prosecutor)
Kuburan Massal Diduga Korban Sekte Agama Cahaya Ilahi Baru Ditemukan
Shin Ok-ju, pemimpin sekte sesat asal Korea Selatan yang dituduh melakukan kekerasan terhadap 400 orang jemaatnya (AFP)
Kisah Miris Remaja AS, Disekap dan Dijerumuskan Ibu ke Sekte Sesat Korea Selatan
Polisi evakuasi anggota sekte Kerajaan Ubur-Ubur. (Liputan6.com/Yandhi Deslatama)
Anggota Sekte Kerajaan Ubur-Ubur Dievakuasi Polisi
Shin Ok-ju, pemimpin sekte sesat asal Korea Selatan yang dituduh melakukan kekerasan terhadap 400 orang jemaatnya (AFP)
Diduga Cekik 400 Pengikutnya, Pemimpin Sekte Sesat Korsel Ditangkap
Shoko Asahara, pendiri Aum Shinrikyo (Foto: Reuters).
Sekte 'Kiamat' Jepang Memperluas Jaringannya ke Eropa
Ilustrasi Hari Kiamat (iStock)
5-10-1994: Bunuh Diri Massal Sekte 'Sesat' Hadapi Kiamat
Loading