16 Juta Unit Nokia X Diprediksi Terjual di 2014

Keluarga Nokia X baru diperkenalkan Nokia sebagai handset dan platform berbasis Android. Target tinggi dipatok analis untuk produk baru itu.

oleh Denny Mahardy diperbarui 02 Mar 2014, 17:00 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2014, 17:00 WIB
Nokia X
(nokia.com)

Liputan6.com, Jakarta Nokia baru saja memperkenalkan serangkaian handset terbarunya Nokia X yang berbasis sistem operasi Android. Perangkat berbasis sistem operasi robot hijau itu berhasil mendapat sorotan banyak pihak.

Perangkat Nokia berbasis sistem operasi Android memang sudah lama dinantikan banyak pihak. Jadi wajar rasanya ketika perusahaan asal Finlandia itu meluncurkan perangkat berbasis Android, banyak orang yang penasaran.

Rasa penasaran banyak orang terhadap smartphone Nokia X diprediksi akan mendongkrak penjualan handset tersebut. Perusahaan analisis Strategy Analytics memperkirakan penjualan Nokia X akan mencapai angka yang fantastis.

Menurut yang dilansir laman Mynokiablog, Nokia X diprediksi akan terjual sekitar 16 juta unit sepanjang tahun 2014 ini. Jumlah itu terbilang angka yang fantastis bagi perangkat baru.

Nokia memang membuat platform Nokia X berbasis Android, tapi tak seperti platform Android yang kebanyakan dipakai vendor smartphone yang sudah beredar di pasar. Meskipun Nokia mengklaim platform buatannya lahir sebagai sistem operasi baru, tapi Nokia X tetap bisa menjalankan mayoritas aplikasi Android.

Nokia X diprediksi akan laris manis karena Nokia memposisikan handset Nokia X, Nokia X+ maupun Nokia XL sebagai handset terjangkau. Kelas menengah ke bawah diprediksi para analis akan menjadi pasar terbesar di tahun ini.

Mungkinkah 16 juta unit keluarga Nokia X bisa terjual tahun ini? Kita tunggu saja nanti.


Baca juga:
Siap-siap, Nokia Android Segera Menyambangi Negara Ini
Nokia Akhirnya Mau Adopsi Android, Kenapa?
Nokia : Smartphone Andorid Akan Buat Microsoft Makin Jaya
Akhirnya, Ponsel Nokia Android Menampakkan Diri
Nokia XL, Smarphone Android Nokia Berlayar Bongsor
Nokia Android Akan Diproduksi di Negara Ini

 

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya