Liputan6.com, Jakarta Laptop, komputer, dan printer merupakan beberapa perlengkapan untuk menjalani bisnis dan pekerjaan. Tanpa alat tersebut, mungkin akan menghambat kinerja Anda sehari-hari.
Salah satunya ialah printer. Biasanya alat cetak itu kerap bermasalah. Nah, masalah itu muncul karena kerusakan pada kartrid dan toner. Kalau sudah rusak, tentu adanya penurunan kualitas hasil cetakan. Alhasil, hal itu akan menghambat pekerjaan Anda bukan?
Belum lagi, jika sudah rusak, Anda harus membawanya untuk diperbaiki dan Anda harus rela merogoh kocek lebih dalam untuk memperbaiki sebuah printer. Ingat, jika hal itu rusak tidaklah murah.
Advertisement
Maka dari itu, ada baiknya Anda merawat printer serta kartrid dan toner agar tetap memberikan hasil yang optimal untuk pekerjaan. Dilansir Merdeka.com, Jumat (28/11) berikut tips mengatasi kartrid pada printer.
Namun, sebelum masuk ke langkah-langkah perawatan printer. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah jenis dari si printer, apakah Anda memakai printer inkjet (infus) atau printer laser. Mengetahui perbedaan dari keduanya sangatlah penting sebelum melakukan perawatan.
Printer laser pada dasarnya mempunyai sistem cetak yang hampir sama dengan printer inkjet. Namun, printer laser menggunakan sinar laser untuk mencetak dengan menggunakan tinta kering atau toner dari kartrid.
Untuk printer laserjet, ketika hasil cetakan mulai terlihat tidak jelas atau blur salah satu solusinya ialah dengan membeli kartrid baru.
Namun, saat hasil cetakan Anda menghasilkan cetakan bergaris, hal itu dikarenakan kartrid perlu dibersihkan. Caranya mudah kok!
Pertama, Anda harus melepas kabel serta kertas yang ada di printer. Beda dengan printer biasanya yang memakai infus (inkjet), printer laser hanya membuka dan melepas kartrid dari printer. Setelah itu, letakan kartrid di atas kertas.
Selagi dilepas, coba Anda bersihkan bagian dalam printer menggunakan kain bersih. Karena printer memakai tinta kering, maka sisa tinta yang ada pun lebih mudah dibersihkan.
Untuk bagian roller, Anda harus menggunakan kapas dengan alkohol dengan hati-hati dan perlahan. Setelah roller dan bagian dalam printer bersih, jangan lupa membersihkan bagian luar dari debu dan kotoran lain.
Langkah terakhir adalah memasang kembali bagian-bagian printer dan menyambungkannya dengan PC, lalu lakukan tes cetak beberapa kali agar sisa-sisa kotoran pada kartrid terlepas.
Â
Apabila terjadi paper jam di printer laser Anda, jangan lepas kertas secara paksa tanpa lebih dulu melepas toner kartrid. Cara tersebut dapat merusak bahkan membuat kartrid bocor.
Pastikan kartrid asli
Kebanyakan printer rusak akibat menggunakan kartrid palsu. Yap, tak bisa dipungkiri, kini banyak kartrid palsu dengan harga yang murah namun tidak menjanjikan performa yang optimal.
Seperti yang terjadi pada kartrid palsu dari HP. Sebagian besar adalah kartrid cetak yang diisi ulang atau diproduksi kembali yang dikemas dalam kemasan HP yang tidak resmi atau palsu yang tidak sebanding dengan kartrid HP asli.
Padahal, menggunakan kartrid toner asli HP mempunyai keuntungan lebih. Ingat, ada barang ada kualitaskan.
Pada kartrid toner asli HP dirancang untuk memberikan performa optimal sejak awal pemakaian. Selain itu, kualitas cetak sangat sempurna bahkan detail. Tak hanya itu, Toner Asli HP mampu menghasilkan lebih dari 16,5 juta kombinasi warna. Toner Asli HP juga menggunakan pulsa ringan 5,8 juta untuk mencetak satu gambar.
Dengan menggunakan kartrid toner asli mampu mendukung kinerja bisnis dan pekerjaan Anda. Lalu, bisa menghindari pencetakan ulang yang boros biaya dan kinerja tanpa cela dan kualitas HP yang Anda harapkan, sesuatu yang belum bisa tertandingi.
Â
(*)