Liputan6.com, Jakarta - Tiap momen Ramadan selalu diwarnai dengan lonjakan harga kebutuhan pokok. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Marwan Jafar pun memiliki cara untuk mengatasi masalah tersebut.
"Saya mengusulkan supaya lembaga pangan desa seperti Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) dilibatkan dalam jaringan distribusi bahan kebutuhan pokok termasuk dalam pelaksanaan operasi pasar untuk mengatasi fluktuasi harga akibat lonjakan permintaan seperti momen Ramadlan ini atau akibat kelangkaan barang karena adanya permainan dari pihak tertentu," kata Marwan Jafar, di Jakarta, Selasa (23/6/2015).
Menteri asal PKB ini yakin, keterlibatan Bumdesa sebagai distributor bahan pokok membantu Pemerintah dalam kelancaran pengadaan dan penyaluran bahan pokok. Bumdesa bisa diperankan sebagai distributor di lini pertama jalur distribusi di desa, karena lokasinya di desa lebih mudah berbisnis dengan petani desa
"Bahkan Bumdesa akan ikut membantu petani desa, mulai dari proses tanam, perawatan dari hama, hingga tahap panen, membeli dan menggiling jadi beras lalu menyimpan dan menyalurkannya sesuai dengan harga yang ditetapkan Pemerintah," jelas Marwan.
Marwan menjamin Bumdesa layak dan siap dilibatkan dalam jaringan distribusi bahan pokok. Khususnya dari segi sumber daya manusia, banyak pengurus dan anggota Bumdesa yang berlatar belakang petani dan pedagang bahan pokok seperti beras. Jadi mereka paham betul seluk beluk pengadaan bahan pokok dan penyalurannya.
"Yang perlu di-support adalah permodalan, peralatan giling padi, kelengkapan administrasi modern seperti telepon, faks, komputer dan internet, pelatihan tata kelola usaha yang baik khususnya keorganisasian, pembukuan, manajemen logistik dan distribusi, kalau untuk kantor bisa di kantor desa" imbuh dia.
Menurut dia, pemberian peran Bumdesa sebagai distributor bahan pokok, selain membantu pemerintah juga merupakan bentuk penguatan ekonomi desa.
"Penguatan Bumdesa akan menempatkannya sebagai penggerak ekonomi desa, karena selain akan meningkatkan pendapatan desa juga akan memajukan usaha warga desa yang terkait dengan bisnis Bumdesa, serta menciptakan lapangan kerja dan usaha baru dari bisnis yang dikembangkannya," tandas Marwan. (Alvin/Ndw)
Jurus Mendes Atasi Lonjakan Harga Jelang Lebaran
Tiap momen Ramadan selalu diwarnai dengan lonjakan harga kebutuhan pokok.
diperbarui 23 Jun 2015, 20:01 WIBDiterbitkan 23 Jun 2015, 20:01 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menjajal Konsep All You Can Eat Restoran Autentik Thailand di Jakarta, Bisa Panggang Daging Sesukanya
Benci Sekolah hingga Jualan HP, Ini Kisah Sukses Pendiri Zerodha Nikhil Kamath
Pasar Kripto Koreksi, Arus Keluar ETF Bitcoin Capai Rp 10.9 Triliun dalam Sehari
Rayakan Malam Tahun Baru di Ketinggian, Ini 5 Rekomendasi Gunung bagi Pendaki Pemula
Siapkan Masa Depan Pendidikan Anak dengan Instrumen Investasi Ini
23 Desember 1968: 83 Kru Kapal Intelijen AS Dibebaskan Usai Ditahan Korea Utara selama 11 Bulan
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Guncang Kabupaten Sukabumi Senin Dini Hari 23 Desember 2024
Gempa M 5,2 Getarkan Sukabumi pada Senin Dini Hari, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami
Polisi: Istri yang Seret Suami Pakai Mobil di Jaktim Baru Merasa Menyesal Usai Ditahan
Kisah Abu Bakar Menolak saat Ditunjuk Nabi jadi Imam Sholat, saat Takbir Selalu Menangis, Kenapa?
Hasil Liga Inggris: Drama 9 Gol, Liverpool Makin Nyaman di Puncak Usai Bantai Tottenham Hotspur
Jazilul Sebut PKB Dukung PPN Menjadi 12 Persen: Kami Akan Kawal Stimulus Ekonominya