Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) mencatat peningkatan produksi minyak dan gas (migas) sebesar enam persen mencapai 550,89 ribu barel per hari (bph) pada semester I 2015 dari periode sama tahun lalu. Produksi itu terdiri dari minyak 270,76 ribu bph dan 1,6 BSCFD gas.
"Produksi migas Pertamina tumbuh sekitar 6 persen selama semester I dibandingkan dengan periode sama tahun lalu," kata Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto, di Jakarta, Rabu (5/8/2015).
Baca Juga
Peningkatan produksi tersebut disokong oleh peningkatan produksi migas Pertamina dari aset luar negeri. Produksi minyak dari aset luar negeri rata-rata semester I mencapai 73,5 ribu bph, sedangkan produksi gas sebesar 88,25 MMSCFD.
Advertisement
Setelah sempat alami sedikit guncangan pada akhir tahun 2014 dan awal 2015 akibat fluktuasi harga minyak mentah, kinerja kilang-kilang Pertamina kini berangsur baik.
Bahkan biaya pokok produksi kilang Pertamina menyentuh level di bawah 100 persen terhadap harga impor pada kuartal II 2015. Kondisi tersebut menunjukkan kilang-kilang Pertamina telah lebih efisien.
Seiring dengan penambahan ruas pipa dan alokasi gas, bisnis transportasi gas Pertamina juga meningkat 4 persen menjadi 264,98 BSCF. Adapun bisnis niaga gas Pertamina menjadi 19,71 BSCF. Di sisi lain, penjualan LNG meningkat menjadi 38,75 ribu BBTU. (Pew/Ahm)