Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tidak ingin menjadi orang kaya, makmur dan sejahtera? Siapapun sepertinya tidak akan menolak bila memiliki kesempatan menjalankan hidup dengan kekayaan melimpah dan tidak risau tentang tuntutan menutup kebutuhan hidup.
Tapi, tahukah Anda bahwa untuk mewujudkan kondisi makmur sejahtera, seseorang tentu saja perlu berjuang dan bekerja keras. Bagaimanapun kekayaan yang didapatkan tanpa bekerja keras, menurut Mahatma Gandhi, adalah satu dari tujuh dosa sosial.
Advertisement
Baca Juga
Maka itu, bila Anda bermimpi menjadi orang kaya raya dan hidup makmur sejahtera, mulailah sekarang juga dari langkah-langkah praktis berikut. Inilah 7 langkah praktis mewujudkan mimpi menjadi orang kaya seperti disadur oleh HaloMoney.co.id dari berbagai sumber tepercaya:
1. Hiduplah di bawah kemampuan dompet Anda
Anda mungkin memiliki kemampuan untuk pergi liburan ke luar negeri setiap bulan. Anda mungkin juga mampu untuk membeli mobil SUV yang mentereng sekadar untuk menuruti gengsi sosial. Tetapi, apakah hal itu benar-benar Anda butuhkan untuk hidup?
Tidak ada orang kaya di atas dunia ini yang secara sengaja hidup berlebih-lebihan. Kebanyakan dari kaum super kaya di dunia justru terbiasa menjalankan hidup di bawah kemampuan isi kantong mereka. Jadi, bila Anda bermimpi menjadi orang kaya, mulailah dengan menjalankan hidup di bawah kemampuan alias hidup sederhana saja.
Hindari membelanjakan uang di luar batas kemampuan Anda. Jelilah melihat apa yang sebenarnya menjadi kebutuhan alih-alih sekadar keinginan. Dengan terbiasa menjalankan hidup sederhana, Anda akan lebih menghargai kerja keras dan fokus pada hal yang produktif.
2. Sisihkan minimal 20 persen penghasilan Anda
Berapa bagian dari penghasilan rutin yang bisa Anda tabungkan setiap bulan? Bila Anda ingin menjadi orang kaya, biasakan untuk menyisihkan sebagian penghasilan untuk membiayai kebutuhan di masa depan. Alokasikan minimal 20 persen dari penghasilan rutin setiap kali mendapatkan pendapatan, tempatkan di aset yang bisa membantu Anda mengembangkan kekayaan. Misalnya dengan berinvestasi dan sebagainya.
3. Ketahui dengan teliti aliran uang masuk dan keluar
Bila Anda terbiasa mengetahui secara terperinci bagaimana profil arus uang masuk dan keluar, Anda akan terdorong untuk lebih memahami seperti apa wajah finansial Anda. Anda akan terdorong untuk mengetahui pos mana saja yang potensial membobol alokasi belanja serta pos mana yang sebenarnya bisa Anda hemat agar tabungan meningkat.
Advertisement
4. Hapus utang yang buruk
Tidak semua utang sifatnya buruk bagi keuangan Anda. Utang yang buruk adalah utang yang sifatnya konsumtif dan bunganya mahal. Misalnya, utang kartu kredit atau utang kredit tanpa agunan. Bila saat ini Anda memiliki utang kartu kredit yang belum selesai, lebih baik lekas tutup utang tersebut.
Kelak dalam pemakaian kartu kredit, pastikan Anda terbiasa memakainya sesuai kemampuan pembayaran sehingga setiap tagihan datang, Anda bisa membayarnya 100 persen dan terbebas dari bunga mencekik.
Baca juga: Pinjaman KTA bunga 0,95 persen untuk Menghapus Utang Kartu Kredit
5. Miliki rumah sendiri
Akan sulit menjadi orang kaya bila kebutuhan primer seperti rumahpun tidak Anda prioritaskan. Rumah, bagaimanapun adalah kebutuhan utama untuk hidup yang tak kalah penting dibandingkan makanan.
Memang, harga rumah mahal dan kebanyakan orang mau tidak mau harus membelinya secara kredit hingga belasan tahun. Namun, nilai rumah berpotensi terus meningkat dari tahun ke tahun. Sehingga, membeli rumah sebenarnya bisa dikategorikan sebagai investasi yang baik.
Maka itu, jangan menunda lagi untuk memiliki rumah. Jangan habiskan uang Anda untuk membayar uang sewa kontrakan untuk sebuah aset yang tidak bisa Anda miliki.
Baca juga: Kartu Kredit untuk Libur Akhir Tahun 2018
6. Berinvestasilah dengan tepat
Langkah praktis berikutnya agar bisa menjadi orang kaya adalah memulai berinvestasi. Berinvestasi artinya Anda menempatkan sebagian penghasilan Anda saat ini di instrument yang mampu tumbuh melampaui inflasi jangka panjang. Sehingga di hari depan, Anda memiliki aset yang mampu mendukung kehidupan Anda.
Investasi bisa di berbagai aset sesuai dengan rencana keuangan. Mulai dari emas, properti, reksadana, hingga saham. Sediakan waktu khusus untuk mempelajarinya dan segera lakukan.
7. Bangun berbagai saluran pendapatan pasif
Bila saat ini Anda mengandalkan pendapatan dari gaji bulanan saja, mungkin sebaiknya Anda mulai berbenah. Tidak ada kisah orang mampu membangun kekayaan dalam nilai besar hanya dengan menjadi seorang karyawan yang bekerja pada orang lain. Mulailah membangun kanal-kanal pendapatan lain yang bisa memberikan Anda pendapatan pasif. Misalnya, dengan menjadi investor di sebuah bisnis makanan waralaba, dan lain sebagainya.
Advertisement