Manchester United Umumkan Harga Kobbie Mainoo di Pasar Transfer, Siapa Berani Tebus?

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United dikabarkan telah menetapkan harga jual untuk gelandang muda berbakat, Kobbie Mainoo, menjelang bursa transfer musim panas. Sikap tersebut menarik perhatian para peminat.

Meskipun menjadi salah satu bintang yang bersinar dalam periode sulit Setan Merah, ditambah kontrak yang berlaku hingga 2027, upaya klub untuk memperpanjang masa baktinya menemui jalan buntu. Mainoo dikabarkan enggan menambah durasi kerja dan memilih opsi hengkang ke klub lain.

Situasi ini memaksa manajemen bersikap tegas. Kebetulan peminat Mainoo sangat banyak, dengan Inter Milan menjadi klub terbaru yang mengincar tanda tangannya. 

MU juga tidak keberatan melepasnya karena satu faktor. Sebagai pemain jebolan akademi, penjualan Mainoo akan dianggap sebagai keuntungan bersih sesuai dengan regulasi Keuntungan dan Keberlanjutan Liga Premier, memberikan tambahan dana yang bisa digunakan klub untuk membangun skuad.

Namun, MU harus bersiap menerima amuk suporter jika benar-benar menjual sang pemain. Sebab, pendukung tidak akan terima melihat klub kesayangan melepas salah satu aset masa depan.

Dengan segala dinamika yang terjadi, saga transfer Mainoo bisa menjadi salah satu kisah besar di bursa musim panas mendatang.

Manchester United memasang harga 70 juta poundsterling untuk Kobbie Mainoo setelah negosiasi kontrak baru mandek sejak Maret lalu. Namun, angka tersebut tetap tidak akan membuat fans senang. 

Banyak yang melihat Mainoo sebagai calon kapten masa depan United karena memiliki atribut kepemimpinan yang kuat. Oleh karena itu, potensi kepergiannya bakal memunculkan gejolak mengingat nilai yang ia berikan untuk jangka panjang.

Musim ini, Mainoo kesulitan menunjukkan performa terbaiknya, hanya mencetak satu gol dan satu assist dalam 25 penampilan di bawah asuhan Ruben Amorim. Kiprahnya terganggu dua masalah otot yang berbeda.

Cedera terbaru sejak awal Februari membuatnya absen panjang dan diperkirakan baru bisa kembali ke lapangan pada pertengahan April mendatang.

Di tengah musim Liga Premier yang sulit, Manchester United tertahan di peringkat ke-13 klasemen, membuat pemilik saham minoritas Sir Jim Ratcliffe memberi lampu hijau untuk melepas beberapa pemain saat bursa transfer dibuka.

Sejumlah nama seperti Victor Lindelof, Jonny Evans, Tom Heaton, dan Christian Eriksen bersiap meninggalkan klub saat kontrak mereka habis pada Juni. Sementara Harry Maguire dan Casemiro bisa masuk dalam daftar jual sebelum kontrak mereka berakhir pada tahun 2026.

Di lini depan, performa Joshua Zirkzee dan Rasmus Hojlund yang belum memenuhi ekspektasi bisa membuat mereka masuk dalam daftar pemain yang tersedia untuk dilepas. Selain itu, nasib kiper utama Andre Onana juga menjadi sorotan.