Harga Ayam dan Telur Naik di Awal Pekan 2019

Pedagang ayam di Pasar Palmerah, Jakarta Selatanm Wiji (47) mengaku kenaikan harga-harga kebutuhan pokok terhitung sejak Tahun Baru.

oleh Bawono Yadika diperbarui 04 Jan 2019, 12:00 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2019, 12:00 WIB
Harga sayuran, daging ayam hingga daging sapi mengalami kenaikan menjelang lebaran. (Liputan6.com/Bawono Yadika)
Pedagang daging ayam. (Liputan6.com/Bawono Yadika)

Liputan6.com, Jakarta Harga sejumlah komoditas melonjak pada awal pekan di 2019. Mulai dari harga komoditas cabai, bawang, hingga daging ayam.

Pedagang ayam di Pasar Palmerah, Jakarta Selatanm Wiji (47) mengaku kenaikan harga-harga kebutuhan pokok terhitung sejak Tahun Baru.  Ia pun tak mengetahui penyebab kenaikan harga ini.

"Kacau, semua juga ganti harga (naik) sekarang. Cabai ganti harga, bawang ganti harga, ayam juga ikut ganti harga," tutur dia kepada Liputan6.com, Jumat (4/1/2019).

Untuk ayam potong (fillet) saja, kini Wiji membanderolnya seharga Rp 55 ribu per kg. Normalnya, ayam potong dipatok di kisaran harga Rp 30 ribu - Rp 35 ribu per kg.

"Ayam potong Rp 55 ribu per kg. Tapi yang biasa, juga naik. Untuk berat yang 1,5 kg sekarang sudah Rp 43 ribu per ekor jualnya," keluh dia.

Sementara itu, Ibu Siti (50) mematok harga ayam per ekor di kisaran Rp 35 ribu - Rp 40 ribu per kg. Harga tersebut masih naik sekitar Rp 5.000 per ekor.

Di sisi lain, harga telur di Pasar Palmerah juga meningkat. Rata-rata penjual membanderol telur ayam di posisi Rp 27 ribu - Rp 28 ribu per kg.

"Semua naik, dari Natal dan Tahun Baru sudah pada naik harga-harga. Telur sekarang saja mahal, Rp 28 ribu per kg," imbuh Yuni (47) penjual sayuran dan telur.

Adapun untuk harga daging sapi di Pasar Palmerah masih dibanderol di rentang harga yang normal yakni Rp 110 ribu - Rp 120 ribu per kg. Harga tak naik sejak Tahun Baru lalu.

Tahun Baru, Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp 60 Ribu per Kg

Awal Ramadan, Harga Cabai Mulai Meroket
Pedagang cabai. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Harga cabai naik tinggi pada pekan ini di Pasar Palmerah, Kota Jakarta Pusat. Kenaikan harga cabai bahkan mencapai Rp 20 ribu per kilogram (kg) untuk jenis cabai rawit merah.

Pedagang sayuran Ibu Sri'ah (43) menuturkan, kenaikan harga untuk cabai mulai terjadi menjelang perayaan Tahun Baru. Ia menyayangkan harga cabai yang kini melonjak tinggi.

"Cabai rawit merah sekarang Rp 60 ribu per kg, dari semula Rp 40 ribu per kg. Cabai keriting merah juga naik Rp 10 ribu per kg jadi Rp 40 ribu pekan ini," ucapnya kepada Liputan6.com, Jumat (04/01/2018).

Tak hanya itu, untuk komoditas bawang pun kata Sri'ah diikuti kenaikan harga. Ibu Sri'ah menjelaskan harga bawang merah naik sebesar Rp 10 ribu pekan ini.

Untuk harga bawang merah ia banderol Rp 35 ribu per kg, dari semula Rp 25 ribu per kg. Adapun harga bawang putih masih stabil di posisi Rp 25 ribu per kg.

Seirama, pedagang sayuran Ibu Yuni (47) mengatakan, harga komoditas cabai dan bawang memang mengalami lonjakan harga di pekan awal 2019. Itu diperparah dengan kenaikan harga komoditas lain, yakni daung bawang yang mencapai Rp 25 ribu per kg.

"Daun bawang juga semua naik. Sekarang Rp 25 ribu per kg, normalnya Rp 15 ribu sudah bisa dijual," ia menjelaskan.

Untuk harga cabai rawit merah, Yuni menjualnya Rp 55 ribu per kg, kemudian cabai keriting merah seharga Rp 35 ribu per kg. Serta bawang merah dan bawang putih dengan masing-masing harga Rp 35 ribu dan Rp 25 ribu per kg.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya