Tips Menjalankan Bisnis Kontrakan

Terjun ke bisnis properti bukanlah perkara yang mudah, karena ada banyak hal yang harus diperhatikan.

oleh Arthur Gideon diperbarui 03 Feb 2019, 09:21 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2019, 09:21 WIB
Ilustrasi kos-kosan
Ilustrasi kos-kosan

Liputan6.com, Jakarta - Terjun ke bisnis properti bukanlah perkara yang mudah, karena ada banyak hal yang harus diperhatikan. Jika salah strategi bukannya mendapatkan keuntungan, bisa-bisa nanti Anda akan rugi. Apalagi modal untuk menjalankan bisnis ini bisa dibilang tidak sedikit.

Salah satu jenis properti yang banyak dijadikan investasi properti adalah rumah, biasanyanya banyak investor mengambil keuntungan dari investasi properti dengan cara menjual kembali atau menjadi rumah kontrakan.

Khusus untuk mereka yang menjalankan bisnis kontrakan atau sewa rumah, bisnis ini menjadi salah satu bentuk bisnis yang menjanjikan apalagi jika lokasi rumah disewakan tersebut strategis dekat dengan area perkantoran atau pusat pendidikan.

Nah, bagi Anda yang ingin menjalankan bisnis sewa rumah atau kontrakan, berikut ini adalah tipsnya dari Lamudi, Minggu (3/2/2019):

Menentukan Harga Sewa Rumah

Penentuan harga sewa rumah merupakan hal yang sangat penting, jangan sampai Anda menentukan harga sewa terlalu mahal jika dibandingkan dengan harga pasaran kontrakan di sekitar.

Oleh sebab itu penting sekali dilakukan sebelum memutuskan harga hunian Anda terlebih dahulu mensurvei harga sewa di sekitar.

Jika memang harga sewa di sekitar Anda dinilai kurang pas, sebenarnya ada cara lain yang bisa dilakukan untuk menentukan harga sewa, dengan menggunakan rumus sewa rumah, yakni harga properti x capitalization rate (rata-rata capitalization rate rumah 3 persen - 5 persen per tahun).

Contohnya jika Anda membeli hunian dengan harga Rp 500 juta, maka rumus yang bisa digunakan adalah 5 prsen dikalikan Rp 500 juta maka hasilnya adalah Rp 25 juta per tahun.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Perhatikan Kondisi Rumah

Ilustrasi kos-kosan
Ilustrasi kos-kosan

Kondisi hunian juga sangat penting untuk diperhatikan, jangan sampai Anda menyewakan rumah dengan kondisi bangunan yang tidak terawat seperti genteng yang bocor, kamar mandi yang kotor atau lantai keramik yang pecah.

Fasilitas Internet

Internet saat ini sudah menjadi kebutuhan apalagi bagi mereka para profesional. Ketersediaan fasilitas internet bisa dijadikan pertimbangan yang menarik, apalagi jika kebetulan lokasi rumah kontrakan Anda berada dekat dengan perkantoran ataupun universitas.

Keberadaan fasilitas ini tentunya dapat membantu mereka untuk mengerjakan tugas kantor ataupun kampus.

 

Sediakan Fasilitas Primer

Ilustrasi kos-kosan
Ilustrasi kos-kosan

Selain internet, sebagai pertimbangan Anda juga bisa menambahkan beberapa fasilitas yang dapat membuat penyewa akan betah di dalam rumah, contohnya seperti adanya AC ataupun TV kabel.

Keberadaan fasilitas mewah ini nantinya akan membuat penghuni kontrakan merasa betah, serta bisa menjadi alasan bagi Anda untuk mematok tarif sewa kontrakan lebih mahal.

Buat Surat Perjanjian

Surat perjanjian kontrak terkadang banyak dilupakan oleh pemilik rumah kontrakan. Padahal surat perjanjian ini sangatlah penting untuk menjaga privasi antara pemilik dengan orang yang menyewa.

Isi dari surat perjanjian bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Umumnya, poin-poin kesepakatan yang ada di surat perjanjian tersebut berisi tentang kewajiban penyewa disiplin membayar sewa, kewajiban penyewa untuk menjaga kebersihan kontrakan, membayar listrik ataupun beberapa perabotan yang dipinjamkan oleh pemilik kontrakan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya