Truk Pembawa Gas LNG Diubah Jadi Pemasok Oksigen Medis ke 6 Provinsi

Subholding gas grup Pertamina berkomitmen membantu pemerintah dalam rangka penanganan pandemi Covid-19.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 05 Jul 2021, 11:06 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2021, 11:06 WIB
Pesanan Tabung Oksigen Meningkat Drastis
Pekerja mengisi ulang tabung oksigen medis di agen isi ulang oksigen di Cipondoh, Kota Tangerang, Kamis (24/6/2021). Permintaan tabung oksigen kebutuhan medis rumahan dan rumah sakit mengalami peningkatan hingga 100 persen sejak lonjakan kasus COVID-19 di Kota Tangerang. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Subholding gas grup Pertamina berkomitmen membantu pemerintah dalam rangka penanganan pandemi Covid-19, dengan membantu menyediakan oksigen medis dan storage oxygen medis (tabung penyimpanan oksigen).

Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama mengatakan, Subholding Gas Grup berupaya mengerahkan kapasitas yang dimiliki untuk turut membantu upaya peningkatan suplai atau pasokan oksigen medis, melalui program Pertamina Peduli. Yang dilaksanakan PT Pertamina Gas (Pertagas), PT Pertagas Niaga dan PT Gagas Energi Indonesia (Gagas).

"Atas himbauan dari Holding Pertamina, bantuan oksigen diserahkan karena meningkatnya kasus COVID-19 di Operation East Region yang mencakup Provinsi DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur," kata Rachmat, di Jakarta, Senin (5/7/2021).

Adapun penyediaan pasokan oksigen yang dilakukan PT Pertagas Niaga dengan mengkonversi truk gas alam cair atau Liquified Natural Gas (LNG Trucking idle) sebanyak enam unit selama dua bulan, untuk pengangkutan dan pendistribusian oksigen ke berbagai rumah sakit di Pulau Jawa.

Pertagas juga telah membentuk Tim Tanggap Darurat Bantuan Oksigen guna persiapan, perencanaan, pelaksanaan dan monitoring menyerahkan bantuan ke wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Di Jawa Tengah, total 14,8 Ton Oksigen diserahkan di RSUD Loekmono Hadi, RSUD Dr. R. Soedjati Soemodiardjo, RSUD RAA Soewondo, dan RSUD Dr Soetrasno.

Sedangkan di Yogyakarta, total bantuan sebanyak 15,1 Ton Oksigen diserahkan di RSUD PAU Hardjolukito, RS Panti Rapih, PKU Muhammadiyah Yogyakarta, RSUD Bantul, RS PKU Bantul, dan RS PKU Gamping.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Penyerahan Bantuan Oksigen

Imbas kasus COVID-19 Melonjak, Permintaan Pengisian Tabung Oksigen Meningkat
Sebuah tabung terlihat di tempat pengisian Oxygen Medical di kawasan Jalan Minang Kabau, Jakarta, Senin (28/6/2021). Permintaan pengisian oksigen di agen tabung oksigen di Jakarta alami peningkatan seiring lonjakan kasus COVID-19 yang terjadi dalam satu pekan terakhir. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Penyerahan bantuan oksigen medis ini menggandeng sejumlah stakeholder, seperti Samator Group yakni PT Aneka Gas Industri Kendal dan PT Samator & Industri Yogyakarta untuk distribusi bantuan ke rumah sakit.

Untuk penyediaan gas dan transportasi bekerjasama dengan PT Etkom Inti Energi, serta Kemenkes dan Satgas Oksigen Jawa Tengah untuk data support dan kebijakan distribusi.

Untuk PT Gagas menyerahkan bantuan storage oxygen diserahkan ke RSUD Kramat Jati, Jakarta Timur. Oxygen Storage yang diberikan sebanyak 4 empat tabung dengan masing-masing kapasitas tabung sebesar 175 Liter.

Rachmat berharap bahwa bantuan oksigen medis juga sebagai wujud nyata semangat Energizing You Pertamina dan gotong royong sebagai bagian dari Holding Migas dalam menghadapi peningkatan kasus Covid-19. Beberapa waktu lalu juga telah rilis himbauan dari Kementerian Kesehatan bagi supplier oksigen untuk meningkatkan kapasitas oksigen medis.

“Pasokan oksigen di rumah sakit semakin berkurang, sedangkan kebutuhannya sangat dibutuhkan di saat-saat seperti ini. Semoga bantuan dari Subholding Gas Grup dapat membantu penyediaan suplai oksigen medis. Kita juga sama-sama berdoa dan beriktiar agar situasi darurat Covid-19 ini segera berakhir,” ujar Rachmat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya