PLTMG Baloi Dukung Ketahanan Listrik di Batam-Bintan

PGN telah memenuhi kebutuhan gas untuk PLTMG Baloi, Batam melalui infrastruktur pipa baja sepanjang 100 meter

oleh Tira Santia diperbarui 13 Okt 2021, 19:00 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2021, 19:00 WIB
Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Kupang Peaker berkapasitas 40 Megawatt (MW). (Dok PLN)
Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Kupang Peaker berkapasitas 40 Megawatt (MW). (Dok PLN)

Liputan6.com, Jakarta PT PGN Tbk selaku Subholding Gas Pertamina, telah memenuhi kebutuhan gas untuk PLTMG Baloi, Batam melalui infrastruktur pipa baja sepanjang 100 meter ke PLTMG Baloi, yang dapat diselesaikan dalam waktu 4 minggu.

PLTMG Baloi yang dibangun pada Maret 2021 merupakan bagian dari PT PLN Batam yang akan menopang sistem kelistrikan di wilayah Batam dan Bintan. Kebutuhan volume gas bumi secara bertahap dan pada triwulan IV 2021 sebesar 1 - 5 BBTUD.

Direktur Sales dan Operasi PGN, Faris Aziz, mengatakan, beroperasinya PLTMG Baloi akan menambah produksi listrik sampai dengan 30 MW, mulai Desember 2021 dan mengurangi penggunaan pembangkit berbahan bakar minyak.

Adapun penyaluran gas perdana dilakukan pada akhir September 2021 dan bersumber dari ConocoPhilips (Grissik) Ltd. (CPNGL), dengan harga gas sesuai Kepmen ESDM 135/ 2021.

Dia menjelaskan, PGN memegang komitmen untuk memberikan kehandalan supply gas, mengingat kebutuhannya dipakai untuk meningkatkan kapasitas pembangkit listrik.

“Adanya kebijakan harga dari pemerintah sesuai ESDM 135/ 2021, diharapkan dapat teralokasi secara maksimal dan dapat merasakan benefitnya secara nyata. Khususnya untuk menurunkan Biaya Pokok Penyediaan tenaga listrik, sehingga dapat fokus meningkatkan kapasitas untuk melayani masyarakat,” kata Faris, Rabu (13/10/2021).

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Prioritas

PGN Bangun Jaringan Pipa Gas Bumi Muara Karang – Muara Bekasi
embangunan pipa gas bumi Muara Karang- Muara Bekasi ibertujuan meningkatkan pemanfaatan atau penggunaan gas bumi nasional,

Demikian, PGN sebagai subholding gas dan bagian dari Holding PT Pertamina (Persero), berkomitmen menjadikan sektor listrik sebagai salah satu dari program prioritas PGN.  Dari segi volume, sektor kelistrikan memiliki porsi penyerapan gas bumi yang paling besar.

“Oleh karena itu, PGN terus mengembangkan infrastruktur dan meningkatkan kualitas layanan gas bumi untuk keandalan energi listrik seluruh wilayah di Indonesia serta untuk menciptakan clean dan green energy,” pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya