Liputan6.com, Jakarta Stasiun Besar Bandung PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 2 (PT KAI Daop 2) menggelar pertunjukan barongsai kepada calon dan penumpang di Tahun Baru Imlek 2023.
Pertunjukan ini sebagai hiburan perdana di Stasiun Besar Bandung usai dicabutnya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh pemerintah karena kasus Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) yang dianggap terkendali.
Menurut Kepala Stasiun Besar Bandung PT KAI, Ganjar Mairizal, barongsai ini secara perdana akan menyapa calon penumpang di area tunggu dan didalam kereta api.
Advertisement
"Ini kan kita spontan ya artinya melihat antusiasme dari masyarakat bahwa kemarin kita memperingati lebaran, kemudian angkutan Natal dan tahun baru, antusiasme dari masyarakat sudah cukup bagus. Sehingga tahun ini kita berinisiatif untuk mengadakan hiburan untuk calon penumpang kita nantinya terhibur dengan kegiatan ini," ujar Ganjar ditulis, Senin (23/1/2023).
Selain barongsai, otoritasnya juga memberikan angpao bagi calon dan penumpang yang mengenakan baju merah saat bepergian dengan kereta.
Isinya adalah ungkapan terima kasih dari PT KAI kepada masyarakat pengguna jasa transportasi kereta yang telah setia menjadi penumpang.
Sementara itu, PT KAI Daop 2 Bandung telah mengantisipasi meningkatnya jumlah penumpang pada libur panjang Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili yang jatuh pada Minggu kemarin (22/1/ 2023).
"PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan 2 KA tambahan, yakni KA Argo Parahyangan relasi Kiaracondong - Gambir serta KA Baturaden Ekspres relasi Bandung - Purwokerto," kata juru bicara PT KAI Daop 2 Bandung, Mahendro Trang Bawono, dalam keterangan tertulisnya.
Â
Operasikan 153 Perjalanan KA
Mahendro mengatakan pada periode 19-25 Januari 2023, PT KAI Daop 2 Bandung total akan mengoperasikan 153 perjalanan KA Jarak Jauh serta menyiapkan sebanyak 80.152 tempat duduk.
Dari data penjualan tiket pada pertengahan pekan kemarin, masih ada 50.228 tiket tersedia untuk keberangkatan periode tersebut.
"Tiket KA favorit tujuan Surabaya, Solo, Malang, dan Semarang sebagian besar masih tersedia untuk semua tanggal keberangkatan," ucap Mahendro.
Tiket KA yang sudah habis terjual hanya KA Malabar di tanggal 19 - 20 Januari, KA Turangga di tanggal 20 Januari, serta KA Kahuripan di tanggal 19 - 22 Januari.
Data sisa tempat duduk akan selalu berubah dalam hitungan detik, dikarenakan telah menggunakan sistem online ticketing.
Penumpang ucap Mahendro, bisa melihat ketersediaan tempat duduk langsung melalui aplikasi KAI Access, website resmi KAI, atau melalui chanel-chanel eksternal lainnya.
"Bertepatan dengan momen Tahun Baru Imlek 2574 serta guna meningkatkan pelayanan kepada pelanggan PT KAI Daop 2 Bandung menghadirkan promo tiket kereta api New Year Deals, dimana disediakan total 1.674 tiket KA dengan harga khusus mulai dari Rp 100 ribu," jelas Mahendro.
Â
Advertisement
Promo
Promo New Year Deals berlaku untuk pembelian dari aplikasi KAI Access mulai 20 - 31 Januari 2023 untuk keberangkatan 21 Januari - 7 Februari 2023.
Adanya promo New Year Deals, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk bepergian naik Kereta Api dengan tarif yang sangat terjangkau.
Pada promo New Year Deals tersebut, tiket promo kelas Eksekutif dijual hanya Rp 200 ribu, kelas Bisnis hanya Rp 150 ribu, dan Ekonomi hanya Rp 100 ribu.
"Terdapat 7 Kereta Api keberangkatan dari Stasiun Bandung dan Kiaracondong yang tersedia dalam promo New Year Deals. Berbagai kereta api dengan rute menuju Malang, Solo, dan Surabaya, bisa didapatkan dengan tarif yang terjangkau," ungkap Mahendro.
Â
Rute Kereta
Berikut adalah daftar KA dan rute yang mendapatkan tarif promo New Year Deals:
1. Argo Wilis (Bandung - Surabaya Gubeng pp)
2. Harina (Bandung - Surabaya Pasar Turi pp)
3. Lodaya (Bandung - Solo Balapan pp)
4. Malabar (Bandung - Malang pp)
5. Mutiara Selatan (Bandung - Surabaya Gubeng pp)
6. Pasundan (Kiaracondong - Surabaya Gubeng pp)
7. Turangga (Bandung - Surabaya Gubeng pp)
PT KAI Daop 2 Bandung juga mengingatkan kepada seluruh pengguna jasa transportasi KA untuk terus mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan agar perjalanan naik KA tetap aman, selamat, nyaman, dan sehat.
"Masker masih tetap diwajibkan di seluruh layanan KAI, meskipun pemerintah telah mencabut PPKM," sebut Mahendro. (Arie Nugraha)
Advertisement