Pedagang bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional mengeluhkan langkanya bumbu masak terasi dari pasaran. Kosongnya stok terasi ini sudah berlangsung sejak dua minggu lalu.
Seperti diungkapkan oleh Ummi (37) salah satu pedagang sembako di PD Pasar Jaya Santa, Jakarta Selatan. Dia mengatakan, terasi yang mulai hilang dari pasaran yaitu dengan merk ABC.
"Terasi sekarang kosong, apalagi yang merk ABC itu tiba-tiba saja hilang dari pasaran, tidak ada sama sekali," ujarnya saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Senin (23/12/2013).
Ummi mengatakan, baik dari pabrik maupun dari agen, pasokan terasi berhenti sama sekali. Sehingga kini dia terpaksa dia menjual bumbu masak tersebut.
"Waktu itu dapat beberapa dus, tapi sudah habis, orang dibeli tapi yang memasoknya lagi tidak ada. Itu terakhir saya jual Rp 4.500 per pak," katanya.
Hal yang sama juga dikeluhkan oleh Asih (40) penjual sembako di pasar yang sama. Namun dia mengaku terkadang masih mendapatkan pasokan terasi dengan kualitas yang biasa dijualnya.
"Saya kemarin masih jual yang merk lain, tapi susah lakunya. Kemarin ada tapi itu juga sedikit. Terasi memang lagi langka, seperti sekarang kosong sama sekali, saya tidak jual," jelasnya.
Asih juga mengaku, tidak tahu penyebab langkanya terasi dari pasaran ini, namun dia menduga karena sulitnya udang akibat musim hujan sehingga berpengaruh pada produksi terasi.
"Saya juga biasanya ambil dari pabrik. Kurang tahu juga penyebabnya, itu kan dari udang ya, mungkin udangnya lagi susah karena musim hujan," tandasnya. (Dny/Ahm)
Baca Juga:
Harga Telur dan Tepung Terigu Naik Jelang Natal
Cegah Sembako Makin Mahal, Kemendag Tekan Biaya Impor
Mal dan Minimarket Diwajibkan Jual 80% Produk Indonesia
Seperti diungkapkan oleh Ummi (37) salah satu pedagang sembako di PD Pasar Jaya Santa, Jakarta Selatan. Dia mengatakan, terasi yang mulai hilang dari pasaran yaitu dengan merk ABC.
"Terasi sekarang kosong, apalagi yang merk ABC itu tiba-tiba saja hilang dari pasaran, tidak ada sama sekali," ujarnya saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Senin (23/12/2013).
Ummi mengatakan, baik dari pabrik maupun dari agen, pasokan terasi berhenti sama sekali. Sehingga kini dia terpaksa dia menjual bumbu masak tersebut.
"Waktu itu dapat beberapa dus, tapi sudah habis, orang dibeli tapi yang memasoknya lagi tidak ada. Itu terakhir saya jual Rp 4.500 per pak," katanya.
Hal yang sama juga dikeluhkan oleh Asih (40) penjual sembako di pasar yang sama. Namun dia mengaku terkadang masih mendapatkan pasokan terasi dengan kualitas yang biasa dijualnya.
"Saya kemarin masih jual yang merk lain, tapi susah lakunya. Kemarin ada tapi itu juga sedikit. Terasi memang lagi langka, seperti sekarang kosong sama sekali, saya tidak jual," jelasnya.
Asih juga mengaku, tidak tahu penyebab langkanya terasi dari pasaran ini, namun dia menduga karena sulitnya udang akibat musim hujan sehingga berpengaruh pada produksi terasi.
"Saya juga biasanya ambil dari pabrik. Kurang tahu juga penyebabnya, itu kan dari udang ya, mungkin udangnya lagi susah karena musim hujan," tandasnya. (Dny/Ahm)
Baca Juga:
Harga Telur dan Tepung Terigu Naik Jelang Natal
Cegah Sembako Makin Mahal, Kemendag Tekan Biaya Impor
Mal dan Minimarket Diwajibkan Jual 80% Produk Indonesia