Liputan6.com, Karawang - Pelatih tim nasional U-19 Fachry Husaini tengah sibuk menjalani rentetan uji coba demi persiapan Garuda Muda bermain di kualifikasi AFC dan Piala AFF 2015 Agustus-September mendatang. Meski butuh persiapan yang matang agar meraih prestasi pada dua ajang tersebut, Fachri tetap menolak menggelar pelatnas jangka panjang.
Alasannya sederhana. Ia tidak ingin pendidikan anak-anak asuhannya terganggu. Apalagi, pemain semisal Dimas Drajad sudah menginjak kelas tiga SMA.
"Saya tidak setuju dengan pelatnas jangka panjang, karena mereka bukan pemain profesional. Mereka itu pelajar, jadi sekolah dan sepak bola sama penting," kata Fachri usai laga Timnas U-19 kontra Semen Padang U-21 di Singaperbangsa, Karawang, Jawa Barat, Jumat (6/3/2015).
Advertisement
"Saya berdosa kalau mereka berhasil di sepak bola, tapi sekolahnya ketinggalan. Saya harap sekolah bisa memberikan dukungan karena ini atas nama membela negara," pungkas Fachri.
Dalam laga itu, skuat Garuda Jaya menang 2-1 lewat gol Rival Astori dan Daniel Asmuruf. Sementara gol balasan Semen Padang dicetak Irfan Afandi di babak kedua.
Baca juga:
Ronaldo Pemain Madrid Paling Ditakuti Bilbao