Liputan6.com, Jakarta - PT Liga Indonesia akan menggelar Liga Super Indonesia (ISL) 2016. Namun PT Liga selaku operator menolak untuk menyurati Tim Transisi sesuai arahan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
Corporate Secretary PT Liga Indonesia, Tigorshalom Boboy, saat dihubungi Liputan6.com mengatakan, pihaknya cukup berkoordinasi dengan BOPI saja. "Kalau BOPI kan ada di undang-undang. Jadi kami perlu memberikan surat ke mereka," kata Tigor, Rabu (30/12/2015).
Baca Juga
- Juventus Segera Datangkan Titisan Verratti
- Dilepas Chelsea, Fabregas Menuju Italia?
- ISL Bakal Bergulir, BOPI: Lapor Tim Transisi Dulu
"Kalau tim transisi tidak perlu karena BOPI saja sudah cukup," ujar Tigor.
Advertisement
ISL 2016 rencananya akan diikuti oleh 18 tim mengikuti QNB League sebelumnya. Menurut Tigor, kompetisi ini akan berjalan dengan format home and away dan ada promosi dan dan degradasi.
Sebelumnya, PSSI telah menyurati BOPI terkait rencana ini. Namun Sekjen BOPI, Heru Nugroho, menyatakan bahwa pihaknya tidak ingin buru-buru mengeluarkan rekomendasi. Heru malah meminta agar PSSI mengirimkan surat kepada Tim Transisi yang dibentuk Menteri Pemuda dan Olahraga.
"Sebelum kami proses ke tahapan lebih lanjut, yaitu verifikasi dan mengeluarkan surat rekomendasi, kami minta PT Liga Indonesia juga melakukan koordinasi terlebih dahulu ke tim transisi," katanya.