Liputan6.com, Gianyar - Bek Mitra Kukar, Abdul Gamal, mengaku kaget dengan permainan Bali United yang sukses membantai tim yang dibelanya. Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu (28/8/2017), Bali United menggulung Mitra Kukar dengan skor 6-1.
Striker asal Belanda, Sylvano Comvalius, mencetak lima gol ditambah satu gol dari gelandang asal Belanda, Nick van Der Yelden. Sedangkan Mitra Kukar hanya bisa mencetak satu gol lewat Marclei.
Baca Juga
"Bali United hari ini luar biasa, di luar dugaan kami. Kami kira recovery yang panjang menguntungkan buat kami. Kami kaget, luar biasa deras olahan umpan bolanya. Kami banyak kesalahan. Kami sepakat lupakan kesalahan ini dan berbenah, menatap pertandingan selanjutnya," ucapnya.
Karena kekalahan ini, Mitra Kukar tertahan di peringkat 8 klasemen Liga 1. Sedangkan Bali United sukses merebut puncak klasemen sementara dari Persipura. Klub asal Jayapura itu baru bermain hari ini.
Pelatih Mitra Kukar, Sukardi, mengaku tuan rumah tampil lebih baik ketimbang tim asuhannya. Dia mengaku bakal melakukan evaluasi setelah kekalahan ini.
"Kami harus mengakui Bali United lebih bagus. Kami tidak menyalahkan wasit. Kami akan introspeksi dan perbaiki diri. Saya juga tidak menyalahkan pemain. Bali United lebih baik dari kami. Kami akan benahi semua," ucapnya.
Advertisement
Kekalahan telak ini diakuinya akan berpengaruh pada mental anak asuhnya. Hanya saja, Sukardi mengaku Mitra Kukar harus bangkit di pertandingan selanjutnya.
"Secara psikologis pengaruh pasti ada. Tapi saya tidak akan menyalahkan siapapun," katanya.