Ditahan Tottenham, Kiper Liverpool Enggan Jadi Kambing Hitam

Liverpool bermain 2-2 meski sempat memimpin dua kali.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 05 Feb 2018, 21:40 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2018, 21:40 WIB
Liverpool, liga Champions, Spartak Moskow
Kiper Liverpool, Loris Karius. (AFP/ Paul Ellis)

Liputan6.com, Liverpool - Kiper Liverpool Loris Karius menolak menjadi kambing hitam kegagalan tim mengalahkan Tottenham Hotspur pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (4/2/2018).

Liverpool bermain 2-2 meski sempat memimpin dua kali pada pertandingan tersebut.

Karius dianggap melakukan dua kesalahan. Dia tidak menangkap atau membuang bola dengan jauh umpan silang lawan. Victor Wanyama kemudian mengeksekusi bola liar dan membawa Tottenham menyamakan kedudukan.

Penjaga gawang Jerman itu kemudian menekel Harry Kane dan berbuah penalti. Beruntung dia mampu mementahkan sepakannya.

"Sulit menentukan. Tapi saya merasa sudah melakukan keputusan tepat. Hanya karena tendangan seperti itu Wanyama bisa mencetak gol. Maka saya merasa tidak bersalah," ungkapnya.

"Sedangkan saya berhasil menebak eksekusi Kane. Sayang saya tidak dapat berbuat apa-apa untuk penalti kedua," sambungnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pasang Surut

Striker Tottenham Hotspur Son Heung-Min menendang bola berusaha membobol gawang kiper Liverpool Loris Karius saat pertandingan Liga Inggris di Anfield, Liverpool (4/2). (AFP/Paul Ellis)

Karier Karius di Liverpool diwarnai pasang surut sejak bergabung musim panas 2016. Pada kampanye debutnya, dia sempat menjadi pilihan utama menggeser Simon Mignolet setelah sembuh cedera. Namun, serangkaian kesalahan membuatnya tergusur ke bangku cadangan.

Situasi itu tidak berubah hingga pertengahan 2017/2018. Dia tampil di empat laga terakhir Liga Inggris setelah sebelumnya hanya beraksi pada Liga Europa.


Karius di Liverpool

Laga: 30

Kemasukan: 30

Clean Sheet: 12

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya