Persiba Enggan Pilih Lawan

Liputan6.com, Balikpapan - Persiba Balikpapan optimistis menyambut putaran kompetisi Liga 2 yang bergulir 7 April 2018. Bermaterikan pemain lokal, tim eruang Madu menyamaratakan kualitas rival-rivalnya di kompetisi kasta kedua ini.

"Kami tergabung satu grup dengan tim manapun tidak masalah. Karena semua tim sama saja," tutur pelatih Persiba Wanderley Junior di Balikpapan, Minggu (25/3/2018).

Persiba tergabung di grup wilayah timur bersama sesama wakil Kalimantan, yaitu Martapura FC dan Kalteng Putra FC. Wilayah timur akan dihuni 12 tim yang memperebutkan dua tiket babak play off Liga 1.

Wanderley mengatakan Persiba terus fokus dalam pembenahan kolektifitas permainannya menyongsong dimulainya kompetisi. Ia menyakini, hal serupa juga dilakukan tim-tim lain.

"Mereka akan mempersiapkan segala sesuatu secara maksimal, terutama soal kualitas dan kemampuan permainan tim," ujar Wanderley. "Jadi saya pikir sama saja. Buat kami tidak masalah karena untuk bisa kembali ke Liga 1."

Wanderley kembali menegaskan Persiba siap menghadapi siapa pun. "Karena kompetisi dibagi beberapa fase, tidak bertemu di fase grup wilayah, pasti bertemu di fase selanjutnya, perempat final atau final. Jadi lawan siapapun kami harus siap," tegasnya.

Persiba hingga kini masih kesulitan mencari striker murni pelapis Dimas Galih Gumilang. Stok pemain yang ada saat ini sudah terlanjur terikat kontrak dengan klub klub Liga 1 maupun 2.

"Soal striker memang susah dapat, kita butuh yang memang bagus bisa bantu kami. Banyak yang sudah punya kontrak dengan tim lain," ucapnya.

Kalaupun ada penawaran masuk, Wanderley menyebut datangnya penyerang dari kompetisi Liga 3 Indonesia. Jelas ini langsung ditolak mantan pelatih Persipura Jayapura itu.

Wanderley menilai para striker Liga 3 butuh waktu cukup lama untuk menampilkan permainan terbaiknya. Sedangkan kompetisi Liga 2 sudah di depan mata. "Kita dapat tawaran dari tim Liga 3. Bukan mereka tidak bagus, cuma yang kita butuhkan sekarang striker yang siap," jelasnya.

Persiba tak segan memulangkan pemain-pemain yang kualitasnya di bawah standar mereka. Tercatat ada beberapa nama yang sudah angkat koper, yakni Andre Eka Prasetya (Semeru FC), Irfan Yunus Mofu (Perseru Serui), dan Marvelous Dani Namangge (Martapura FC).

Mereka langsung angkat koper usai Persiba ditekuk PSM Makassar 6–0 dalam laga uji coba di Stadion Andi Matalata, Makassar, beberapa waktu lalu. Wanderley kecewa berat dengan performa ketiganya yang jauh dari harapan Persiba.

Selain striker murni, Persiba masih membutuhkan gelandang serang. Persiba sudah mengikat kontrak 25 pemain di kompetisi Liga 2 yang merupakan kolaborasi pemain senior dan junior.