4 Faktor yang Bisa Bikin MU Bungkam City di Etihad Stadium

MU akan menghadapi City dalam derby Manchester pada lanjutan Liga Inggris.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 06 Apr 2018, 19:35 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2018, 19:35 WIB
Lumat Liverpool, MU Kokoh di Posisi Kedua Liga Inggris
Pemain Manchester United (MU), merayakan gol kedua kedua mereka saat melawan Liverpool dalam pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (10/3). MU kokoh di posisi kedua klasemen. (AP Photo/Rui Vieira)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) akan meladeni Manchester City pada pekan ke-32 Liga Inggris 2017/2018. Derby Manchester ini akan berlangsung di kandang City, Etihad Stadium, Sabtu (7/4/2018) malam WIB.

Menjamu MU, City direpotkan dengan jadwal padat. Skuat racikan Pep Guardiola itu baru saja menghadapi Liverpool dalam leg pertama perempat final Liga Champions di Anfiel, Kamis (6/4/2018).

Hasilnya di luar perkiraan. City kalah tiga gol tanpa balas dari Liverpool. Ketiga gol The Reds dicetak oleh Mohamed Salah, Alex Oxlade-Chamberlain, dan Sadio Mane.

Kekalahan ini membuat peluang City untuk lolos ke semifinal sangat tipis meski leg kedua akan bermain di kandang. Karena itu, Guardiola kemungkinan besar akan fokus ke leg kedua melawan Liverpool ketimbang MU.

Jika memang demikian, itu tentu sangat menguntungkan MU. Berikut 4 faktor yang dapat membuat MU bisa mengalahkan City di Etihad Stadium seperti dinukil dari Sportskeeda:

4. Kelelahan

Liverpool, Manchester City, Liga Champions
Para pemain Manchester City tampak kecewa usai ditaklukkan Liverpool pada laga leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Anfield, Rabu (4/4/2018). Liverpool menang 3-0 atas Manchester City. (AFP/Dave Thompson)

Manchester City akan menjamu Manchester United (MU) pada lanjutan Liga Inggris pada Sabtu (7/4/2018) malam WIB atau kurang dari 72 jam setelah kalah 0-3 dari Liverpool. Kecuali Ilkay Gundogan, semua pemain City bermain 90 menit melawan Liverpool.

Memainkan pertandingan kedua dalam waktu kurang dari tiga hari ini bakal sangat membebani para pemain City. Kelelahan dapat menjadi masalah besar bagi skuat racikan Pep Guardiola.

Di sisi lain, pemain MU memiliki istirahat yang sangat cukup setelah kemenangan kandang atas Swansea City pada 31 Maret lalu. Tim asuhan Jose Mourinho telah memiliki persiapan lebih awal untuk menghadapi City.

3. Trio Sanchez, Lukaku, dan Pogba

Pencetak Gol Kemenangan Duo Manchester, Premier League
Kebahagian fans Setan Merah semakin lengkap setelah Alexis Sanchez menambah keunggulan menit ke-20’ saat melawan Swansea City pada lanjutan Premier League di Old Trafford, Manchester, (31/3/2018). MU menang dengan skor 2-0. (AFP/Lindsey Parnaby)

Saat MU membeli Alexis Sanchez dari Arsenal pada Januari lalu, semua orang mengira striker asal Chile itu adalah bagian yang hilang dalam serangan Jose Mourinho. Bahkan, Mourinho berkomentar bahwa Alexis bisa menyelesaikan masalah lini serang.

Namun, sejak kedatangan Alexis, MU justru kalah dari Tottenham Hotspur dan Newcastle United di Liga Inggris. Tak hanya itu, tim berjuluk Setan Merah ini juga disingkirkan Sevilla di babak 16 besar Liga Champions.

Setelah bereksperimen sedikit, Mourinho kemudian kembali memainkan Paul Pogba bersama Alexis, dan Lukaku saat melawan Swansea City pada akhir pekan lalu. Itu adalah permainan terbaik MU dalam beberapa pekan terakhir.

Lukaku dan Alexis mencetak gol dalam laga yang berakhir 2-0. Alexis bahkan turut membuat assist. Sementara Pogba bermain bagus di lini tengah.

Sepertinya Mourinho sudah menemukan dara bagaimana memainkan pemain bintangnya dalam formasi 4-2-3-1. Jika ketiganya bermain bersama, tidak ada pertahanan yang cukup baik untuk menghentikan MU.

2. Liga Champions

Manajer Manchester City, Pep Guardiola
Manajer Manchester City, Pep Guardiola. (AFP/Anthony Devlin)

Setelah kegagalannya di Bayern Munchen, keinginan Pep Guardiola untuk memenangkan gelar Liga Champions bukan rahasia lagi. Guardiola pernah memenangkan trofi tersebut dua kali bersama Barcelona, yakni 2009 dan 2011.

Kini di musim keduanya bersama Manchester City, Guardiola ingin mengulangi prestasi itu. Namun, hal itu tidak akan mudah. Sebab, The Citizezn harus mengejar defisit tiga gol di leg kedua pada 11 April nanti.

Karena itu, Guardiola kemungkinan besar akan mengistirahatkan pemain bintangnya saat menjamu Manchester United (MU) di Etihad Stadium, Sabtu (7/4/2018) malam WIB, pada lanjutan Liga Inggris. Sebab, City masih memiliki enam laga lainnya untuk memastikan gelar juara Liga Inggris usai menghadapi MU.

1. Sergio Aguero

Sergio Aguero
Striker Manchester City Sergio Aguero. (AP/Nick Potts)

Gabriel Jesus diberi kepercayaan sebagai striker saat Manchester City takluk 0-3 dari Liverpool pada leg pertama perempat final Liga Champions, Kamis (5/4/2018). Striker asal Brasil gagal melepaskan satu tembakan tepat sasaran di Anfield.

Karena itu, kehadiran Sergio Aguero sangat dibutuhkan The Citizens saat menjamu Liverpool di Etihad pada Rabu (11/4/2018), mendatang. Aguero absen di leg pertama karena cedera pada.

Aguero sangat tajam sejauh musim ini. Dia telah mencetak 30 gol bersama City di semua kompetisi. Kerjasamanya dengan Leroy Sane dan Raheem Sterling membuat lini depan City ditakuti lawan.

Meski Guardiola tidak kekurangan striker, kehadiran Aguero di lini serang tak tergantikan. Ia merupakan mimpi buruh bagi lini pertahanan Manchester United (MU). Tanpa Aguero, MU difavoritkan menang atas City di Etihad, Sabtu (7/4/2018) malam WIB.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya