Ingin Tampil di Olimpiade 2024 Paris Jadi Motivasi Gregoria Mariska Tunjung Comeback pada Malaysia Open

Liputan6.com, Jakarta - Gregoria Mariska Tunjung melakukan comeback gemilang pada babak 32 besar Malaysia Open 2024. Tunggal putri Indonesia itu mengalahkan Natsuki Nidaira dari Jepang lewat rubber game.

Gregoria Mariska Tunjung sempat kehilangan game pertama setelah takluk dengan skor ketat 20-22. Unggulan ketujuh tersebut kemudian bangkit pada dua game berikutnya dengan menang 21-18 dan 21-14.

Ingin tampil di Olimpiade 2024 Paris menjadi rahasia comeback Gregoria di babak 32 besar Malaysia Open. "Pastinya karena tahun ini tahun yang penting, tahunnya Olimpiade, motivasi saya untuk membuktikan ke diri sendiri pastinya lebih," katanya usai pertandingan.

"Melihat penampilan saya di tahun sebelumnya yang cukup baik, saya tidak mau sampai di situ saja. Jadi saya mau bawa kerja yang lebih lagi tapi dengan tenang, dengan rileks," tambahnya.

Gregoria pun mengungkapkan penyebab kekalahannya du game pertama. "Di game pertama saya belum terlalu nyaman dengan pola permainan lawan karena dia punya pertahanan yang sangat bagus. Bahkan di game kedua pun masih bisa dibilang tidak cukup cepat untuk menguasai keadaan," paparnya.

"Saya mencoba mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri dan lebih tahan di relinya. Di game ketiga terlihat lawan mulai tidak enak dengan apa yang saya lakukan, itu jadi sangat menguntungkan."

"Saya memberikan apresiasi dan respect untuk dia atas usahanya sepanjang laga yang tidak menyerah untuk mengejar sampai benar-benar bolanya menyentuh karpet lapangan," ujar Gregoria.

Sebelumnya, dua wakil Indonesia dari nomor ganda campuran dan ganda putra sudah mengamankan tiket ke babak 16 besar Malaysia Open 2024.

Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja berhak melaju ke fase selanjutnya setelah mengalahkan wakil Inggris Marcus Ellis/Lauren Smith dengan rubber game 21-11, 19-21, dan 21-19 .

Pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tembus ke babak 16 besar setelah menaklukkan wakil Jepang Akira Koga/Taichi Saito. Ahsan/Hendra menang dua game langsung, 21-18 dan 21-15 dalam durasi 38 menit.

Lapangan 2

Pertandingan 2: Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanulle Widjaja vs Marcus Ellis/Lauren Smith (Inggris) 21-11, 19-21, 21-19

Pertandingan 6: Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana vs Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) 18-21, 19-21

Pertandingan 7: Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Akira Koga/Taichi Saito (Jepang) 21-18, 21-15

Pertandingan 8: Gregoria Mariska Tunjung vs Natsuki Nidaira (Jepang) 20-22, 18-21 dan 14-21

Lapangan 3

Pertandingan 3: Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Mathias Thyrri/Amalie Magelund (Denmark) 17-21, 14-21