Liputan6.com, Jakarta Manajer baru Manchester United Ruben Amorim akan melakoni debut akhir pekan ini pada ajang Liga Inggris ketika Setan Merah bertemu Ipswich Town. Secercah kabar baik menghampiri Amorim jelang pertandingan yang berlangsung di Stadion Portman Road tersebut.
Amorim kemungkinan sudah bisa memainkan pemain belakang Leny Yoro. Pemuda Prancis itu masih belum melakukan debut di laga resmi bersama MU sejak dibeli mahal dari Lille di bursa transfer musim panas 2024.
Advertisement
Baca Juga
Yoro mengalami cedera retak kaki saat MU melakoni tur pra-musim ke Amerika Serikat melawan Arsenal. Yoro harus menjalani operasi untuk menyembuhkan cederanya tersebut.
Advertisement
Memasuki pertengahan November 2024, Yoro sudah bisa berlatih kembali di Carrington. Caretaker MU Ruud van Nistelrooy sudah menyatakan perkembangan Yoro sangat baik dan siap dimainkan segera.
Menurut laporan terbaru media-media Inggris pada awal pekan ini, Yoro sudah siap ikut serta dalam skuad MU di laga debut Amorim akhir pekan nanti. Pemuda 19 tahun itu kemungkinan akan turun sebagai pemain pengganti.
Kembalinya Yoro jadi kabar baik bagi Amorim. Pasalnya pertahanan MU begitu keropos di awal musim ini. Amorim harus memutar otak untuk memperbaiki sektor pertahanan.
Amorim Perlu Menang di Laga Debut
Amorim perlu memberikan kesan bagus di laga debutnya bersama MU. Tekanan sebagai manajer MU sangat besar. Sudah banyak nama beken yang harus dipecat di tengah jalan akibat tak bisa memberikan prestasi memuaskan.
Pria 39 tahun itu juga banyak diragukan karena belum punya pengalaman melatih di Inggris. Amorim dikhawatirkan akan bernasib seperti Ten Hag yang merupakan debutan di Liga Inggris ketika dibajak dari Ajax.
Â
Advertisement
Amorim Diragukan Sukses di Manchester United
Di mata Scholes, MU seharusnya memakai pelatih yang sudah kenyang pengalaman di klub besar Eropa seperti Thomas Tuchel atau Xavi Hernandez yang memang sempat diincar juga.
"Saya merasa MU melewatkan Tuchel. Sepertinya tercatat bahwa mereka sempat berbicara dengannya, kapannya saya tidak begitu yakin," kata Scholes kepada Metro.
"Xavi itu lebih baru rumornya. Manchester United adalah klub terbesar di dunia, jadi mereka butuh yang terbaik dari yang terbaik. Kalau mereka merasa Xavi orang itu, maka itu pilihan yang berisiko. Tapi dia sudah melatih di level elite dengan klub yang sangat mirip dengan MU di Spanyol, yakni dengan Barcelona. Mereka menjuarai liga melawan Madrid-nya Carlo Ancelotti, tim saat itu juga sedang dalam keadaan sulit, jadi saya tak akan menolaknya."
"Ada pula Zinedine Zidane yang sangat sukses di Real Madrid. Apakah dia mau datang ke Inggris, saya sangat ragu sih. Dia adalah nama lain yang disebut-sebut, lalu Anda memikirkan Ruben Amorim di Sporting Lisbon," sambung Scholes.
"Sekali lagi, itu pilihan yang mirip dengan Ten Hag, bekerja dengan baik di sebuah liga yang tidak terlalu terkenal atau di level yang sama dengan liga-liga lain di Eropa, tapi sudah bekerja dengan sangat baik," tegas Scholes.
Klasemen Liga Inggris
Advertisement