Liputan6.com, Jakarta - Dalam situasi yang kurang menguntungkan, lima penjaga gawang telah disiapkan untuk mengisi posisi Andre Onana, menyusul performa buruk yang ditunjukkan oleh Manchester United selama musim 2024/2025.
Sejak ia bergabung dengan klub pada tahun 2023, kiper asal Kamerun tersebut menunjukkan penampilan yang tidak konsisten. Terkadang ia tampil baik, tetapi lebih sering mengalami kesalahan yang merugikan tim.
Baca Juga
Perubahan pelatih dari Erik ten Hag ke Ruben Amorim pada November 2024 tidak berhasil mengubah keadaan, dan Onana tetap tidak mampu menunjukkan kualitas terbaiknya di lapangan.
Advertisement
Kegagalan Andre Onana dalam menjalankan perannya membuat Manchester United terjebak di posisi ke-14 dalam klasemen sementara Premier League musim ini.
Dengan kondisi ini, ada kemungkinan besar bahwa pemain berusia 29 tahun tersebut akan dimasukkan dalam daftar jual oleh manajemen saat jendela transfer musim panas dibuka pada bulan Juni mendatang.
Dengan pertanyaan yang muncul, siapa yang akan menjadi pengganti yang ideal untuk Andre Onana dalam upaya meraih gelar di musim depan?
Menurut informasi yang dilansir oleh Givemesport, berikut adalah lima kandidat yang dianggap tepat untuk menggantikan posisi Andre Onana:
1. Senne Lammens
Kiper muda asal Belgia, Senne Lammens, kini menjadi salah satu kandidat yang diperhitungkan untuk mengisi posisi kiper jika Onana memutuskan untuk hengkang. Baru-baru ini, Lammens, yang berusia 22 tahun, berhasil melakukan debutnya bersama tim nasional Belgia, menggantikan Thibaut Courtois dalam laga yang berakhir dengan kemenangan agregat 6-1 melawan Ukraina di UEFA Nations League.
Di Liga Pro Belgia, Lammens menunjukkan performa yang sangat mengesankan dengan mencatatkan enam clean sheet dari 31 penampilan bersama Royal Antwerp. Selain itu, ia memiliki tingkat penyelamatan yang mencapai 77,8 persen, angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan Onana yang hanya mencatatkan 68Â persen di Liga Inggris yang kompetitif. Dengan statistik yang mengesankan tersebut, tidak heran jika nama Lammens semakin diperhatikan oleh klub-klub besar.
Advertisement
2. Bart Verbruggen
Bart Verbruggen merupakan salah satu dari dua pemain yang ada dalam daftar ini dan memiliki pengalaman bermain di Liga Inggris, yang tentunya memberikan keuntungan bagi bintang Brighton & Hove Albion tersebut. Selain itu, ia juga menjabat sebagai penjaga gawang utama tim nasional Belanda, bermain bersama pemain-pemain hebat seperti Virgil van Dijk dan Frenkie De Jong.
Di usia yang baru mencapai 22 tahun, Verbruggen memiliki potensi untuk terus berkembang dengan pesat. Meskipun demikian, ia sudah memenuhi kriteria dasar yang dibutuhkan untuk seorang penjaga gawang modern. Ia sangat nyaman saat menguasai bola di kakinya, mampu mengendalikan area penalti, dan dikenal sebagai penjaga gawang yang tangguh.
Walaupun penampilannya sempat menurun saat menjaga gawang di Amex, Verbruggen tetap dianggap sebagai salah satu penjaga gawang terbaik. Menurut laporan, Setan Merah telah memasukkan namanya ke dalam daftar target penjaga gawang yang potensial.
3. James Trafford
Musim pertama James Trafford di Liga Inggris mungkin tidak berjalan mulus, mengingat Burnley terdegradasi ke Championship pada musim 2023/24. Namun, situasi tersebut telah berubah drastis bagi pemain bertahan asal Inggris ini di kompetisi yang lebih rendah.
Di musim Championship 2024/25, Trafford telah berhasil mencatatkan 28 clean sheet hingga saat ini, dengan masih ada lima pertandingan yang tersisa untuk dimainkan. Kontribusinya sangat krusial bagi tim asuhan Scott Parker yang tampaknya akan segera kembali ke liga utama.
Momen terbaiknya datang dengan dua penyelamatan penalti dalam pertandingan yang sama melawan Wilson Isidor dari Sunderland, menunjukkan betapa pentingnya peran Trafford dalam tim. Dengan performa yang mengesankan ini, harapan untuk kembali ke Premier League semakin dekat bagi Burnley.
Advertisement
4. Lucas Chevalier
Lucas Chevalier, penjaga gawang dari LOSC Lille, kini menjadi salah satu pemain yang mendapat perhatian khusus dari klub Old Trafford, bersanding dengan nama-nama seperti Verbruggen dan Lammens. Di usia yang baru 23 tahun, Chevalier telah mencatatkan lebih dari 100 penampilan dan menunjukkan performa yang sangat memuaskan pada musim ini.
Harga transfernya diperkirakan cukup tinggi, mengingat banyaknya klub besar Eropa yang tertarik padanya, dan ia mungkin menjadi pilihan untuk menggantikan rekan senegaranya, Mike Maignan, yang saat ini mengalami cedera di AC Milan. Lille sendiri tengah berjuang untuk kembali lolos ke Liga Champions setelah berhasil mencapai babak sistem gugur pada musim ini.
Kedatangan Leny Yoro pada tahun 2024 bisa menjadi keuntungan bagi United, mengingat mereka memiliki hubungan kerja yang baik dengan klub Ligue 1 tersebut. Namun, seperti yang dilaporkan oleh The Mirror, Setan Merah harus bersaing ketat dengan klub-klub besar lainnya seperti Manchester City, Newcastle United, dan Paris Saint-Germain, yang bisa menjadi hambatan, terutama jika mereka tidak dapat berpartisipasi dalam kompetisi elit Eropa.
5. Diogo Costa
Setan Merah tengah mencari penjaga gawang yang diharapkan dapat menggantikan posisi David De Gea, dan nama yang paling sering disebut adalah Onana. Diogo Costa, yang telah menunjukkan performa luar biasa bersama FC Porto dan tim nasional Portugal, kini menjadi salah satu kiper terbaik di dunia.
Keberhasilannya dalam adu penalti telah membantu Portugal mengalahkan Slovenia dan melaju ke perempat final Euro 2024. Dalam sepak bola modern, setiap tim memerlukan seorang kiper yang tidak hanya percaya diri, tetapi juga memiliki keterampilan luar biasa dalam menghentikan tembakan lawan. Costa telah menunjukkan kualitasnya dengan mencatatkan 18 clean sheet dari 40 pertandingan yang ia jalani bersama klubnya.
Selain itu, ia telah mengukuhkan diri sebagai pilihan utama di tim nasionalnya, dan tampaknya tidak akan menyerahkan posisinya dalam waktu dekat.Â
Advertisement
