Liputan6.com, Jakarta - Anda boleh jumawa punya penis dengan ukuran di atas rata-rata, tapi Anda juga harus paham bahwa bentuk penis itu sangat penting. Bahkan penelitian menyebutkan, bentuk penis memengaruhi kesehatan penis. Anda pasti tahu, tidak semua penis itu lurus. Jadi bentuk penis seperti apa yang harus dikhawatirkan?Â
Baca Juga
Dilansir Metro.co.uk, jika penis Anda tidak lurus, cenderung melengkung atau membengkok ke samping, Anda harus segera berkonsultasi ke dokter. Bisa jadi kebengkokan itu disebabkan karena polisi seksual yang tidak tepat. Namun, beberapa penis memang diciptakan dengan bentuk bengkok. Jadi, bengkok seperti apa yang berbahaya?
Advertisement
Yang harus diwaspadai adalah bila penis Anda bengkok ke arah yang berbeda dari sebelumnya. Tambahan lagi, saat Anda melakukan hubungan seksual, Anda merasakan kesakitan. Inilah yang harus diwaspadai.
Sebab, kata dr.Leo R Doumanian ahli kesehatan dari Universitas California Selatan, penis yang bengkok bisa menjadi tanda dari penyakit Peyroni. Jenis penyakit yang membuat penis terasa nyeri yang dapat memicu gagal bereksi. Nyaris sama berbahayanya dengan impotensi.
"Kelengkungan itu bisa disebabkan karena perkembangan jaringan-jaringan penis juga plak Peyronie yang berada di sekeliling penis,"ujarnya.
Penyakit ini rata-rata diderita oleh laki-laki berumur 40-60 tahun.Jika Anda merasakan nyeri pada saat ereksi dan bentuk penis Anda tak lurus lagi maka sebaiknya Anda membuat janji dengan dokter urologi.
"Saat ini penanganan yang efektif baru sebatas suntik dengan obat-obatan yang mengandung xiaflex. Fungsinya untuk mencairkan plak," terang Dokter Leo.
(War)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6