Cerita Persahabatan Achraf Hakimi dan Kylian Mbappe di Luar Laga Piala Dunia 2022, Bromance Banget

Liputan6.com, Doha - Pertandingan perempat final Piala Dunia 2022 antara Maroko melawan Prancis mempertemukan dua sahabat untuk saling beradu. Achraf Hakimi dan Kylian Mbappe yang bersahabat harus memperjuangkan negaranya masing-masing untuk mengamankan tiket ke babak dua besar.

Achraf Hakimi dan Kylian Mbappe yang merupakan pemain Paris Saint-Germain (PSG) tidak hanya berbagi lapangan di Stadion Al Bayt, tapi bintang Maroko itu juga berhadapan langsung melawan Mbappe itu di sayap kiri.

Hasil laga yang berlangsung pada Kamis dini hari waktu Indonesia (15/12/2022) mengangkat Prancis dengan skor gemilang 2-0 untuk menjadi tim yang akan melawan Argentina di babak final Piala Dunia Qatar 2022 pada Minggu, 18 Desember 2022. Hakimi cs mesti rela untuk memperjuangkan gelar juara 3 saja melawan Kroasia sehari sebelum laga final.

Melansir Get French Football News pada Kamis (15/12/2022), persahabatan Hakimi dan Mbappe dimulai dari pertemuan keduanya di klub PSG. Dalam sebuah wawancara dengan Le Parisien, Hakimi membahas persahabatannya dengan Mbappe, yang berkembang pesat sejak bergabung dengan klub Prancis musim panas lalu.

Hakimi menjelaskan bagaimana kedekatan dirinya dengan Mbappe terjalin. Dia kemudian mengungkapkan itu karena persamaan minat mereka.

"Sedikit dari keseluruhannya. Kami adalah dua pemuda berumur 23 tahun yang memiliki selera yang sama. Kami berbicara tentang musik dan video game, kami pergi ke restoran atau kami hanya menghabiskan waktu bersama... Kami saling tertarik satu sama lain," kata Achraf Hakimi.

Hakimi juga menceritakan momen menarik saat perjalanan mereka ke Rennes untuk laga PSG pada Oktober 2021. Saat itu PSG tidak bisa naik pesawat disebabkan masalah cuaca.

Kemudian mereka terpaksa harus menempuh jalur darat hingga memakan waktu berjam-jam. Perjalanan itu pun membuat para pemain PSG kelelahan, termasuk Hakimi dan Mbappe.

"Hal-hal ini terjadi. Kami ingin melakukan perjalanan dengan pesawat terbang tetapi itu tidak mungkin," ujar Hakimi.

"Dalam kasus ini, Anda harus berhenti untuk mengisi bensin dan Anda ingin minum soda, air atau camilan. Ini adalah momen ketika kami tertawa terbahak-bahak, di area servis jalan tol, karena kami masih muda dan kami suka menikmati hidup," dia menambahkan.

Hakimi yang sudah menikah dan mempunyai dua anak itu juga menerangkan bagaimana dia dan rekannya itu tetap saling terhubung ketika telah memiliki kehidupan pribadi masing-masing.

"Kami meluangkan waktu untuk semuanya. Keluarga, anak-anak... Saya memiliki kehidupan pribadi, Kylian juga. Tapi kami juga menghabiskan banyak waktu di rumah. Anda tidak harus pergi keluar untuk bersenang-senang," kata Hakimi.

Pemain asal Maroko itu juga mengungkapkan bahwa kedekatan dirinya dengan Mbappe membantunya untuk belajar bahasa Prancis. Hakimi menuturkan dirinya tidak berbicara menggunakan bahasa Prancis sepenuhnya dengan Mbappe.

"Itu sangat membantu saya untuk meningkatkan bahasa Prancis saya. Saya menikmati belajar bahasa. Ini adalah salah satu yang paling membantu saya, bahkan jika itu agak sulit bagi saya," ujar Hakimi.

Usai pertandingan Maroko kontra Prancis, Mbappe melalui akun Twitter-nya @KMbappe memberi dukungan kepada sang rekan. Mbappe juga mengunggah foto keduanya yang tengah berpelukan.

"Jangan sedih bro, semua orang bangga pada apa yang sudah kamu lakukan, kamu membuat sejarah❤," tulis Mbappe yang juga me-mention akun @AchrafHakimi.

Don’t be sad bro, everybody is proud of what you did, you made history. ❤️ @AchrafHakimi pic.twitter.com/hvjQvQ84c6

— Kylian Mbappé (@KMbappe) December 14, 2022