Tubuh Hewan Dimutilasi, Pelaku Masih Buron

Entah apa alasan pelaku memutilasi tubuh hewan lalu memasukkan ke dalam tas. Tas pun sengaja dibuang ke tempat yang ramai.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 30 Jun 2015, 19:00 WIB
Diterbitkan 30 Jun 2015, 19:00 WIB
Tubuh Hewan Dimutilasi, Pelaku Masih Buronan Polisi
Entah apa alasan pelaku memutilasi tubuh hewan lalu memasukkan ke dalam tas. Tas pun sengaja dibuang ke tempat yang ramai.

Liputan6.com, Sacramento, California Pihak berwenang sedang menyelidiki alasan mengapa seseorang menjatuhkan tas berisi tubuh hewan termutilasi di dekat rel kereta api di ibu kota Sacramento, California.

Pada hari Senin kemarin, kota tersebut merilis video. Tampak dalam video ada seorang wanita mengantar bangkai kambing tanpa kepala; serta tikus dan lele yang sudah dimutilasi.

Tas tersebut pun berisi ayam yang terpenggal, kata Gina Knepp, juru bicara Departemen Sacramento bagian Kontrol Hewan.

"Ini aneh," kata Knepp. "Kami tidak tahu apakah itu semacam keyakinan, gangguan jiwa atau hanya suka memotong kepala hewan lalu membuang mereka ke keramaian, ke tempat orang-orang dapat melihat mereka."

Sejak awal tahun ini, lebih dari selusin tas telah ditemukan di Sacramento. Beberapa dari potongan tubuh dalam kantong plastik diletakkan di dekat rel kereta api.

Insiden terakhir melibatkan kambing, ayam jantan dan kura-kura. 

Sesuai yang dilansir Reuters, Selasa (30/6/2015), dipaparkan dalam video bahwa sang wanita ke luar lahan parkir di sebuah taman melalui van putih di 26th Street, Sacramento. Ia membawa sesuatu yang berat dan menuju ke sekitar tembok taman.

Polisi berharap dapat menemukan wanita itu dan meminta keterangan darinya, kata Knepp. (fhh/heidy retnowulan)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya