6 Penyebab Flashdisk Tidak Terbaca, dan Cara Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta Flashdisk merupakan sebuah alat penyimpanan data secara eksternal, yang dihubungkan melalui port USB. Namun seringkali ketika menggunakan flashdisk, akan muncul beberapa penyebab flashdisk tidak terbaca yang tentu membuat pengguna menjadi resah. Oleh karena itu, bagi Anda yang masih menggunakan flashdisk perlu mengetahui penyebab serta cara mengatasinya.

Penyebab flashdisk tidak terbaca cukup mudah untuk ditangani, karena hal ini merupakan masalah yang umum terjadi. Flashdisk bisa menyimpan data secara permanen, meskipun aliran listrik pada rangkaian flashdisk diputuskan dari port USB. Oleh karena itu, ketika flashdisk tidak terbaca dapat membuat pengguna menjadi panik. 

Penyebab flashdisk tidak terbaca bisa disebabkan karena permasalahan fisik seperti serangan virus dan malware, bahkan bisa dikarenakan masalah yang berhubungan dengan software. Memang kalau dilihat dari segi harga, flashdisk saat ini sudah sangat terjangkau, juga berfungsi menyimpan berbagai file seperti tugas kuliah maupun data pekerjaan.

Berikut ini penyebab flashdisk tidak terbaca yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (16/9/2022). 

 1. Perangkat Flashdisk Palsu

Penyebab flashdisk tidak terbaca terjadi karena ada komponen serta perangkat yang dimiliki palsu. Sekarang produk-produk flashdisk yang beredar di pasaran, tidak dapat dijamin keasliannya. Oleh karena itu, langkah yang harus dilakukan, adalah periksa konektor USB tidak bengkok atau ada bagian yang hilang. Anda juga harus memastikan tidak ada benda asing yang tersangkut dalam konektor USB dengan hati-hati menggunakan tusuk gigi atau Q-Tip. 

2. Sambungkan USB ke port lain

Adapun penyebab flashdisk tidak terbaca, mungkin ada masalah pada perangkat keras dengan port USB tertentu, Oleh sebab itu, Anda bisa mencoba sambungkan ke port USB lain di komputer Anda. Jika berfungsi di port USB lain, kemungkinan besar masalahnya ada pada port USB. Perlu untuk menghindari menggunakan hub USB untuk menghubungkan drive.

3. Format USB

Drive USB yang diformat di Mac menggunakan sistem file APFS atau HFS+ Apple, hingga tidak akan dibaca saat Anda menyambungkan di komputer Windows. Namun, ada aplikasi pihak ketiga, seperti UFS Explorer yang memungkinkan Windows membaca drive USB berformat Mac. Jika drive USB ditulis oleh komputer yang menggunakan sistem bit yang berbeda (yaitu 32-bit atau 64-bit), maka USB hanya dapat bekerja pada komputer yang memiliki sistem bit yang sama. 

3. Virus dan Malware

Salah satu penyebab flashdisk tidak terbaca, biasanya terjadi karena serangan virus dan malware. Kondisi ini juga dipicu karena penggunaan flashdisk yang seringkali disambungkan menuju sembarang PC ataupun laptop secara bergantian serta dengan skala intensitas yang tinggi. Untuk mengatasi kondisi seperti ini, maka Anda bisa menghapus semua virus tersebut menggunakan aplikasi antivirus yang banyak tersedia dan juga gratis.

4. Motherboard pada Komputer

Terkadang yang menjadi penyebab flashdisk tidak terbaca, biasanya karena motherboard pada komputer. Maka dengan di-boot ulang sepenuhnya, kemungkinan flashdisk Anda bisa terbaca. Untuk melakukan ini cara ini, Anda harus mematikan komputer dan mencabutnya. Ini akan mencegah motherboard mendapatkan daya siaga apa pun, lalu biarkan selama beberapa menit dan sambungkan kembali komputer, kemudian nyalakan kembali. Lihat apakah drive USB Anda dapat terbaca, jikalau tidak mungkin perlu memperbarui driver USB atau memformat ulang drive USB.

5. Port USB Kotor

Penyebab flashdisk tidak terbaca dan sering terjadi, biasanya karena port USB atau konektor pada flashdisk kotor. Penyebab seperti ini rentan terjadi ketika kamu memiliki kebiasaan meletakkan flashdisk, laptop, serta PC di tempat kotor, hingga akhirnya port USB atau konektor tersebut kemasukan debu. Debu yang menutupi konektor, akan memengaruhi kinerja dari flashdisk dan justru membuatnya sulit terbaca oleh sistem PC atau laptop.

6. Mencabut Flashdisk tanpa Eject

Ketika Anda sering menggunakan USB pada laptop atau komputer, dan memiliki kebiasaan untuk mencabut flashdisk tanpa melakukan eject terlebih dahulu maka dapat membuat flashdisk mengalami gangguan dan sulit terbaca. Padahal, kebiasaan mencabut flashdisk tanpa melakukan eject atau removable disk terlebih dapat menjadi salah satu penyebab flashdisk tidak terbaca.

1. Instal Ulang Driver USB 

Dengan melakukan instal ulang driver USB Anda dan hanya berlaku untuk Windows, Anda dapat memperbaiki masalah apa pun dengan driver USB Anda. Berikut cara mengatasi penyebab flashdisk tidak terbaca:

- Klik kanan menu Mulai Windows.

- Klik Pengelola Perangkat.

- Gulir ke bawah dan klik dua kali pengontrol Universal Serial Bus.

- Klik kanan setiap driver dan klik Uninstall device.

- Restart komputer untuk menginstal ulang driver.

2. Setel ulang SMC (khusus Mac)

Jika Anda menggunakan mac, maka dengan langkah berikut ini, Anda bisa memperbaiki beberapa masalah USB dengan mengatur ulang System Management Controller (SMC). 

- Matikan Mac serta cabut kabel daya atau baterai.

- Tekan dan tahan tombol daya selama 15 detik. Jika Anda memiliki Macbook dengan baterai yang tidak dapat dilepas, tekan dan tahan "Shift + Control + Option + Power" selama 15 detik.

- Setel ulang NVRAM, kemudian memori akses acak non-volatil (NVRAM) di Mac Anda berisi banyak informasi USB.

- Lakukan setel ulang NVRAM, yang dapat memperbaiki masalah USB, dengan mematikan Mac, kemudian Restart dan segera tekan "Command + Option + P + R" secara bersamaan.

- Lepaskan tombol ini saat Anda mendengar bunyi bel startup.