Liputan6.com, Jakarta Cara membuat brosur dengan CorelDRAW sering dicari oleh para pengusaha yang ingin mempromosikan produk buatannya. Brosur adalah salah satu bentuk media promosi yang sering digunakan oleh perusahaan atau organisasi untuk memperkenalkan produk, jasa, atau informasi tentang kegiatan atau acara tertentu kepada masyarakat. Brosur biasanya berbentuk lembaran kertas dengan ukuran yang bervariasi, tergantung dari kebutuhan dan tujuan promosi yang ingin dicapai.
Baca Juga
Advertisement
Cara membuat brosur dengan CorelDRAW menjadi salah satu kemampuan yang penting dalam kegiatan promosi produk. Brosur dapat berisi informasi tentang berbagai hal, seperti deskripsi produk atau jasa, harga, spesifikasi, fitur, cara penggunaan, dan manfaat yang ditawarkan. Selain itu, brosur juga dapat berisi informasi tentang kegiatan atau acara tertentu, seperti konser musik, seminar, pameran, atau diskon promo tertentu.
Desain brosur biasanya dibuat dengan menggunakan program desain grafis seperti CorelDRAW. Brosur yang dirancang dengan baik akan menarik perhatian dan membuat orang tertarik untuk membaca dan mengetahui informasi yang disampaikan. Berikut cara membuat brosur dengan CorelDRAW yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (20/2/2023).
Cara Membuat Brosur dengan CorelDRAW
cara membuat brosur dengan CorelDRAW menjadi salah satu tahapan penting dalam promosi produk. Brosur biasanya didistribusikan secara langsung oleh perusahaan atau organisasi kepada calon konsumen atau pelanggan potensial. Selain itu, brosur juga dapat ditempatkan di tempat-tempat strategis seperti toko, kantor, atau pusat perbelanjaan untuk menarik minat masyarakat yang melintas di sekitar lokasi tersebut.
Dalam cara membuat brosur dengan CorelDRAW, perlu diperhatikan tata letak, font, gambar, dan warna yang digunakan agar dapat menarik perhatian dan memberikan informasi yang jelas dan mudah dipahami. Selain itu, juga perlu memperhatikan kualitas cetak, baik dari segi warna, resolusi, maupun kertas yang digunakan agar hasil cetakan lebih baik dan profesional. Berikut cara membuat brosur dengan CorelDRAW yang mudah diikuti.
1. Langkah cara membuat brosur dengan CorelDRAW yang pertama tentu saja membuka aplikasi Corel draw. Kemudian buatlah dokumen baru dengan meng-klik File > New
2. Setelah muncul kertas dialog pada dokumen baru, tentukan ukuran kertas yang sesuai dengan kebutuhan brosur. Untuk ukuran brosur akan direkomendasikan menggunakan ukuran A4. Kemudian Klik OK
3. Setelah dokumen kerja selesai dibuat, buat kerangka brosur terlebih dahulu. Buatlah sebuah persegi panjang pada lembar kerja tersebut. Sesuaikan persegi dengan lembar kerja.
4. Buat sebuah persegi panjang lagi dengan bentuk potrait. Ukuran persegi panjang adalah 9 x 31 cm. Jika sudah muncul jendela transformations, maka klik menu bar window > dockers > Transformations > Position. Kemudian atur posisi persegi dan klik Apply. Setelahnya persegi panjang berbentuk potrait tersebut akan menjadi tiga bagian. Menjadikan kerangka brosur memiliki tiga lipatan.
5. Sesuaikan persegi panjangkan potrait dengan ukuran persegi panjang awal.
Advertisement
Cara Membuat Brosur dengan CorelDRAW
6. Setelah kerangka brosur tiga lipatan selesai, buat desain dari brosur tersebut. Buatlah sebuah persegi lagi dengan menggunakan rectangle tool. Lalu Klik kanan pada perseginya, dan pilih convert to curves. Hal itu berfungsi untuk merubah bentuk persegi, jika ingin memberikan warna sebagai background dari brosur.
7. Jika sudah memiliki gambar yang sesuai untuk dijadikan background dan gambar tertentu untuk menarik perhatian pembaca, sisipkan gambar tersebut pada kerangka brosur yang telah dibuat di lembar kerja dengan cara Klik File > Import > Pilih foto yang akan dijadikan desain pada brosur. Aktifkan foto tersebut dengan Klik object > power clip > place inside frame.
8. Jika desain sudah sesuai dengan keinginan, tahap cara membuat brosur dengan CorelDRAW selanjutnya adalah memasukan teks berisi informasi yang ingin disampaikan pada calon konsumen. Pilihlah font yang sesuai dengan desain. Sehingga pembaca akan merasa senang ketika melihat informasi produk yang ditawarkan dan dapat membacanya berulang kali.
9. Periksa kembali desain brosur untuk memastikan tidak ada kesalahan tata letak, gambar, atau teks. Pastikan juga bahwa informasi yang tercantum di dalam brosur akurat dan sesuai dengan keinginan.
10. Setelah desain brosur selesai, simpan file tersebut dengan Klik File> Save.