Liputan6.com, Jakarta Menilik dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), populasi adalah seluruh jumlah orang atau penduduk di suatu daerah. Melalui penjelasan tersebut dapat diartikan bahwa populasi adalah sebutan untuk orang-orang atau penduduk yang berada dalam suatu wilayah tertentu.
Selain penjelasan tersebut, dalam KBBI juga dijelaskan bahwa populasi adalah jumlah penghuni, baik manusia maupun makhluk hidup lainnya pada suatu satuan ruang tertentu. Populasi adalah sekelompok individu dengan karakteristik serupa (spesies) yang hidup di tempat yang sama dan memiliki kemampuan untuk mereproduksi antara mereka sendiri.
Advertisement
Baca Juga
Pengertian dari populasi ini juga banyak dijelaskan oleh para ahli. Pengertian populasi yang juga dijelaskan oleh para ahli tentunya agar semakin memahami dari pengertian populasi itu sendiri. Populasi adalah jumlah orang pada suatu wilayah. Makna populasi ini tak hanya digunakan secara umum namun juga digunakan dalam cabang ilmu seperti biologi maupun statistika.
Banyak orang yang menjelaskan tentang makna dari populasi adalah seluruh orang atau penduduk yang berada dalam suatu daerah. Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang pengertian populasi, ciri-ciri hingga jenisnya, Jumat (13/11/2020).
Pengertian Populasi
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, populasi adalah seluruh jumlah orang atau penduduk di suatu daerah, yang dimana pengertian ini merupakan pengertian populasi dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Pada pengertian lainnya, populasi adalah sekumpulan makhluk hidup atau individu yang sejenis yang berada pada wilayah tertentu dan pada waktu yang tertentu dengan ciri-ciri sama (satu spesies yang sama) yang hidup dalam tempat dan waktu yang sama, baik itu manusia, hewan, maupun, tumbuhan yang memiliki kemampuan bereproduksi di antara sesamanya.
Pengertian Populasi Menurut Para Ahli
1. Menurut Arikunto Suharsimi (1998 : 117)
Menurut Arikunto Suharsimi, populasi adalah keseluruhan objek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti sebuah elemen yang ada dalam wilayah penelitian tersebut, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi.
2. Menurut Sugiyono (1997 :57 )
Pengertian populasi beriktunya dijelaskan oleh Sugiyono. Menurut Sugiyono, populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang memiliki kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
3. Menurut Nazir (2005)
Menurut Nazir, populasi dalah sekumpulan individu dengan kualitas dan karakter yang sudah ditetapkan oleh peneliti. Ciri, karakteristik, dan kualitas itu yang dinamakan sebagai variable. Nazir membagi populasi menjadi dua yakni populasi finit dan infinit.
4. Menurut Margono (2004)
Populasi adalah keseluruhan data yang menjadi pusat perhatian seorang peneliti dalam ruang lingkup dan waktu yang telah ditentukan. Populasi berkaitan dengan data-data, jika seorang manusia memberikan suatu data, maka ukuran atau banyaknya populasi akan sama banyaknya manusia.
5. Menurut Netra (1976)
Netra memberikan pemaparan yang dimana, populasi adalah keseluruhan individu yang bersifat general atau umum yang mempunyai karakteristik yang cenderung sama.
6. Menurut Sudjana (2010 : 6)
Menurut Sudjana, populasi adalah totalitas semua nilai yang mungkin, hasil yang menghitung ataupun pengukuran, kuantitatif maupun kualitatif mengenai karakteritik tertentu dari semua anggota kumpulan yang lengkap dan jelas yang ingin mempelajari sifat-sifatnya.
7. Menurut Ismiyanto
Menurut Ismiyanto, populasi adalah keseluruhan objek atau totalitas subjek penelitian yang dapat berupa orang, benda, atau suatu hal yang didalamnya dapat diperoleh dan atau dapat memberikan informasi (data) penelitian.
8. Menurut Husaini Usman (2006 : 181)
Husaini Usman menjelaskan bahwa populasi adalah semua nilai baik hasil perhitungan maupun pengukuran, baik kualitatif maupun kuantitatif dari karakteristik tertentu mengenai kelompok objek yang lengkap dan jelas.
Advertisement
Ciri-ciri Populasi
Populasi adalah seluruh jumlah orang di suatu wilayah. Setelah menelaah dan mengetahui pengertian populasi secara umum dan menurut para ahli, berikut ini ulasan mengenai ciri-ciri populasi yang dibagi menjadi dua lingkup yakni lingkup biologi dan lingkup statistik.
1. Ciri-ciri Populasi Lingkup Biologi :
- Adanya suatu organisasi dan struktur organisasi yang bersifat konstan maupun yang fluktuasi sesuai waktu.
- Mempunyai sebuah sejarah kehidupan (ontogenetik) mulai dari lahir, tumbuh, berdiferensiasi, menjadi tua, dan mati.
- Terpengaruh oleh dampak lingkungan dan dapat merespon perubahan lingkungan.
- Terdapat suatu hereditas di dalamnya.
- Terintegrasi pada berbagai faktor genetik dan ekologi (kemampuan adaptasi, reproduksi, dan persistensi). Persistensi dalam hal ini adalah adanya kemungkinan untuk meninggalkan keturunanuntuk waktu yang lama.
2. Ciri-ciri Populasi Lingkup Statistik :
- Kepadatan atau ukuran besarnya suatu populasi termasuk berbagai parameter utama ini dipengaruhi oleh kelahiran dan kematian.
- Sebaran suatu populasi dipengaruhi oleh persebaran suatu objek tertentu, kondisi iklim dan cuaca, struktur, dan umur objek tersebut.
- Populasi ini juga dipengaruhi oleh komposisi genetik
- Terdapat dispersi, yaitu suatu sebaran individu intra populasi.
Jenis-jenis Populasi
Populasi adalah sekelompok individu dengan karakteristik serupa (spesies) yang hidup di tempat yang sama. Terdapat beberapa jenis populasi, yang dibagi menjadi tiga pada penjelasa berikut ini :
- Berdasarkan Jumlah Populasi
Berdasarkan jumlah populasi, populasi tersebut dibagi menjadi dua yakni populasi terbatas dan populasi tidak terbatas.
1. Populasi Terbatas
Populasi Terbatas merupakan populasi dengan sumber data yang biasanya dapat dihitung jumlahnya karena jumlahnya terbatas. Populasi ini biasanya dibuat sengaja oleh peneliti untuk membatasi populasi. Misalnya terbatas pada suatu daerah atau pada karakteristik tertentu.
2. Populasi Tak Terbatas
Populasi tak terbatas merupakan jenis populasi dari suatu sumber daya yang tidak dapat dinyatakan dalam bentuk jumlah karena tidak terdapat jumlah batasan.
- Berdasarkan Sifat Populasi
Sama seperti populasi berdasarkan jumlah, jenis populasi yang beradasarkan sifat juga dibagi menjadi dua yakni homogen dan heterogen.
1. Populasi Homogen
Populasi Homogen merupakan jenis populasi dimana unsurnya mempunyai sifat yang sama sehingga jumlahnya secara kuantitatif tidak perlu dipermasalahkan.
2. Populasi Heterogen
Populasi hetrogen merupakan jenis populasi dimana unsurnya terdapat sifat yang bervariasi sehingga harus ditetapkan batasan-batasan secara kuantitafi dan kualitatif.
- Berdasarkan Perbedaan Lain
1. Populasi Target
Populasi Target merupakan suatu jenis populasi yang telah ditentukan sesuai dengan masalah penelitian.
2. Populasi Survey
Populasi Survey merupakan jenis populasi yang terliput dalam penelitian yang dilaksanakan.
Advertisement
Faktor yang Mempengaruhi Populasi
Populasi adalah sejumlah orang di suatu daerah, yang dimana ada beberapa faktor yang mempengaruhi populasi tersebut.
1. Natalitas
Natalitas adalah kemampuan populasi untuk bertambah atau untuk meningkatkan jumlahnya, melalui produksi individu baru yang dilahirkan atau ditetaskan dari telur melalui aktivitas perkembangan. Dua aspek yang berkaitan dengan natalitas :
- Fertilitas
Tingkat kinerja perkembangbiakan yang direalisasikan dalam populasi, dan tinggi rendahnya aspek ini diukur dari jumlah telur yang di ovovivarkan atau jumlah anak yang dilahirkan.
- Fekunditas
Tingkat kinerja potensial populasi itu untuk menghasilkan individu baru.
2. Mortalitas
Mortalitas merupakan tingkat angka kematian individu di dalam suatu populasi dalam kurun waktu tertentu. Terdapat dua jenis mortalitas dalam populasi yakni:
- Mortalitas ekologi, yaitu angka kematian individu dalam populasi karena kondisi lingkungan tertentu.
- Mortalitas minimum, yaitu angka kematian individu dalam lingkungan yang ideal, atau kematian karean usia tua.
3. Densitas ( Kepadatan )
Menunjukkan jumlah individu suatu spesies per satuan luas atau volume. Cara mengukur kepadatan populasi yakni :
- Menghitung langsung
- Teknik sampling (petak contoh)
- Indikator tidak langsung (feses,sarang,jejak dll)